Sentimen
Positif (88%)
31 Jul 2024 : 15.04
Informasi Tambahan

BUMN: BTN, Bank Tabungan Negara

Kab/Kota: Bogor

BTN Gelar Akad Massal 4.300 Unit Rumah Serentak di Seluruh Indonesia

Beritasatu.com Beritasatu.com Jenis Media: Ekonomi

31 Jul 2024 : 15.04

Bogor, Beritasatu.com - Bank Tabungan Negara (BTN) mengadakan akad massal KPR sejumlah 4.324 unit rumah serentak di seluruh Indonesia, Rabu (313/7/2024). Acara ini dipusatkan di Pesona Kahuripan 9, Kabupaten Bogor dan diikuti oleh kantor-kantor cabang BTN lain di beberapa daerah.

Terdapat 200 calon debitur KPR dan KUR yang hadir dari berbagai rentang usia dan sektor profesi. Adapun 72% dari total debitur berasal dari kelompok usia milenial dan 30% dari total debitur adalah perempuan.

Direktur Utama BTN Nixon Napitupulu mengatakan, dari 200 debitur yang melakukan akad pada hari ini melalui BTN konvensional sebanyak 140 unit sedangkan KPR subsidi dan nonsubsidi dengan akad syariah sebanyak 40 unit atau 20%.

Sementara, Sekretaris Jenderal Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Mohammad Zainal Fatah yang turut hadir pada kegiatan hari ini mengapresiasi usaha BTN menyelenggarakan akad massal. Helatan ini sebagai wujud keseriusan pemerintah untuk menyediakan akses perumahan terjangkau bagi rakyat.

"Saya ingin menyampaikan terima kasih kepada BTN yang telah melakukan acara ini. Ini menjadi penanda bahwa pemerintah terus bergerak untuk melayani, untuk memastikan penyediaan perumahan tetap kita lakukan. Tadi, menurut Pak Direktur ada lebih dari 4.000 akad bersamaan pada hari yang sama," kata Zainal kepada wartawan di Pesona Kahuripan 9, Kabupaten Bogor, Selasa (31/7/2024).

Ia melanjutkan, hal ini juga sebagai penanda upaya keras dari seluruh ekosistem perumahan di pembiayaan ada BTN.

"Ini menjadi penanda bagi kita pemerintah untuk terus memenuhi kebutuhan gap perumahan yang ada sekarang," ujar Zainal.

Zainal juga menyoroti para kreditur yang datang dari latar belakang yang beragam. Menurutnya, ini adalah dampak dari fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP) yang bisa dimanfaatkan oleh banyak kelompok masyarakat.

"FLPP dengan subsidi yang disediakan oleh pemerintah, sehingga mereka mendapatkan suku bunga rata-rata di 5%. Kemudian, tadi banyak juga di antara mereka yang memiliki rumah di usia muda, yakni ada yang umur 25 tahun, belum nikah, tetapi sudah ikut di dalam proses ini," ucapnya.

Ia pun mengucapkan terima kasih kepada seluruh ekosistem perumahan yang telah mewujudkan program ini.

"Kita bergerak terus, bergerak bersama-sama. Kita berterima kasih kepada BTN dan tentu kepada BUMN yang telah memungkinkan BTN bisa beroperasi dengan dengan baik," tandas Zainal. 

Sentimen: positif (88.3%)