Sentimen
29 Jul 2024 : 14.31
Informasi Tambahan
Event: Pilkada Serentak
Partai Terkait
Tokoh Terkait
6 Polri Minta Komjen Ahmad Luthfi Mundur jika Maju pada Pilkada Jateng Nasional
Kompas.com Jenis Media: Regional
29 Jul 2024 : 14.31
Polri Minta Komjen Ahmad Luthfi Mundur jika Maju pada Pilkada Jateng
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
- Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) meminta mantan Kapolda Jawa Tengah (Jateng) Komjen Ahmad Luthfi mundur dari Korps Bhayangkara jika jenderal bintang tiga itu akan maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Tengah (Jateng).
Pasalnya, nama Ahmad Luthfi masuk dalam bursa
Pilkada Jateng
.
"Ya ketika menerima (rekomendasi maju Pilkada), ketika menerima dan mau mendaftar harus mengundurkan diri," kata Asisten Kapolri bidang Sumber Daya Manusia (SDM) Irjen Dedi Prasetyo di Gedung Rupatama Mabes Polri, Jakarta, Senin (29/7/2024).
Sebagaimana diketahui, tahapan pendaftaran pasangan calon pilkada digelar mulai 27-29 Agustus 2024. Lalu, penetapan pasangan calon pada 22 September 2024.
Dalam kesempatan yang sama, Dedi juga menegaskan bahwa anggota Polri dilarang berpolitik praktis. Ketentuan soal ini diatur dalam Pasal 28 ayat (1) Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Polri.
"Tetap aturan, tetap mengacu pada regulasi yang ada," ujar Dedi.
Diketahui, salah satu partai yang sudah resmi menyatakan akan mengusung Ahmad Luthfi sebagai calon gubernur (cagub) Jateng adalah Partai Gerindra.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani menyebutkan, keputusan mengusung Ahmad Luthfi diambil oleh Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Selain itu, keputusan mengusung Irjen Ahmad Luthfi sebagai bakal cagub pada Pilkada Jawa Tengah ini diambil setelah melakukan komunikasi dengan partai-partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM). “Keputusan ini tentu saja setelah kita berkomunikasi, berkoordinasi dengan partai-partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) dan akhirnya kita memutuskan ke Ahmad Luthfi,” kata Muzani dalam jumpa pers di Kompleks Parlemen Jakarta sebagaimana, dikutip dari program Kompas Malam di Kompas TV , Senin (22/7/2024). Dalam pertimbangannya, sosok Kapolda Jawa Tengah (Jateng) tersebut dinilai sebagai sosok yang tepat diusung karena telah berdinas lama di Jateng sehingga diyakini mampu memimpin provinsi tersebut ke depannya. Namun, dalam kesempatan itu, Gerindra belum mengumumkan dukungan terkait pendamping Ahmad Luthfi untuk maju pada Pilkada Jateng 2024 . Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani menyebutkan, keputusan mengusung Ahmad Luthfi diambil oleh Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Selain itu, keputusan mengusung Irjen Ahmad Luthfi sebagai bakal cagub pada Pilkada Jawa Tengah ini diambil setelah melakukan komunikasi dengan partai-partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM). “Keputusan ini tentu saja setelah kita berkomunikasi, berkoordinasi dengan partai-partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) dan akhirnya kita memutuskan ke Ahmad Luthfi,” kata Muzani dalam jumpa pers di Kompleks Parlemen Jakarta sebagaimana, dikutip dari program Kompas Malam di Kompas TV , Senin (22/7/2024). Dalam pertimbangannya, sosok Kapolda Jawa Tengah (Jateng) tersebut dinilai sebagai sosok yang tepat diusung karena telah berdinas lama di Jateng sehingga diyakini mampu memimpin provinsi tersebut ke depannya. Namun, dalam kesempatan itu, Gerindra belum mengumumkan dukungan terkait pendamping Ahmad Luthfi untuk maju pada Pilkada Jateng 2024 . Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Sentimen: positif (100%)