Surabaya (beritajatim.com) – Tawuran antar kelompok remaja terjadi di Jalan Raya Wonokusumo, Semampir, Surabaya, Kamis (25/04/2024) dini hari. Dalam peristiwa itu, satu remaja berinisial MZ tewas kehabisan darah akibat luka bacokan.

Kapolsek Semampir, Kompol Eko Adi Wibowo mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan dan olah TKP untuk menangkap pelaku pembacokan yang menyebabkan MZ tewas.

Pihaknya sempat melakukan pembubaran dua kelompok remaja yang akan bentrok. Namun, ketika petugas sudah kembali ke markasnya para remaja itu kembali tawuran.

“Tawuran saat itu terjadi dua kali. Yang pertama dibubarkan petugas. Kedua kalinya tanpa diketahui terjadi lagi hingga timbulkan 1 korban,” kata Eko Adi Wibowo.

Dari informasi yang dihimpun Beritajatim.com, MZ tewas akibat bacokan di punggung dan kepala. Eko membenarkan bahwa luka yang diderita oleh MZ adalah luka bacok di punggung dan kepala.

Namun, luka di bagian punggung yang cukup lebar membuat MZ kehabisan darah dan meninggal dunia saat menjalani perawatan di RS Husada Prima Karang Tembok.

“Korban MZ (18) meninggal dunia di rumah sakit karena kehabisan darah. Akibat luka bacok di punggung,” imbuhnya.

Saat ini, Polsek Semampir dibantu dengan Satreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya kini melakukan penyelidikan, dan mencari bukti petunjuk, serta keterangan saksi di TKP.

“Saat ini kami masih lakukan proses penyelidikan dan pendalaman TKP, Saksi. Mohon waktu,” tutup Eko. [ang/beq]