Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Menteng
Tokoh Terkait
Iis Dahlia Minta Pemerintah Ajak Musisi Diskusi Terkait Rencana Penerapan Cukai Tiket Konser
Beritasatu.com Jenis Media: Hiburan
Jakarta, Beritasatu.com - Pedangdut Iis Dahlia merasa bingung dengan rencana pemerintah untuk mengenakan tarif cukai untuk tiket konser dan pertunjukan artis di Indonesia. Sebagai musisi, Iis mengaku tidak pernah diajak berdiskusi mengenai kebijakan ini.
"Seharusnya pemerintah berdiskusi dengan kami para musisi, dan pasti banyak teman-teman musisi juga EO yang juga berdiskusi tentang ini. Namun, kalau enggak diajak diskusi akhirnya mentok sama kebijakan ujung-ujungnya. Dan kita bisa apa, say?" ujar Iis Dahlia di Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (30/7/2024).
Iis menilai bahwa rencana penerapan cukai pada tiket konser dan pertunjukan sangat menyedihkan, terutama ketika Indonesia sedang berupaya meningkatkan kunjungan wisatawan asing.
"Indonesia itu indah, kulturnya beragam, budayanya beragam di luar keindahan alamnya dan pastinya itu akan menarik wisatawan datang. Namun, kalau kebijakan pemerintahnya malah mempersulit pastinya bikin kita gemes kan," tambahnya.
Iis Dahlia juga menekankan, apa yang disampaikan Presiden Joko Widodo mengenai kesulitan izin penyelenggaraan konser di Indonesia perlu diperbaiki. Konser dan pertunjukan di Indonesia dapat menarik orang untuk datang dan berwisata di luar tujuan utama mereka.
"Terus kalau kebijakannya malah menyusahkan masyarakat, bagaimana Indonesia bisa berkembang dan bisa meningkatkan kunjungan wisatawannya? Maka itu, saya berharap pemerintah bisa mengkaji ulang kebijakan itu, pikirkan dampak dan impact-nya buat masyarakat," tandasnya.
Sebelumnya, Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) sedang melakukan kajian untuk memperluas cakupan cukai, termasuk rencana untuk mengenakan cukai pada tiket pertunjukan dan konser artis atau penampil luar negeri yang mengadakan acara di Indonesia.
Sehubungan dengan rencana tersebut, masyarakat memberikan berbagai tanggapan. Beberapa publik figur dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, juga meminta pemerintah untuk menilai lebih dalam kebijakan ini agar tidak memperburuk keadaan kunjungan wisatawan ke Indonesia.
Sentimen: positif (50%)