Sentimen
Positif (100%)
30 Jul 2024 : 13.59
Informasi Tambahan

BUMN: BSI, PT Pertamina

Dirut Pertamina: Pak Erick Selalu Hands-on

CNBCindonesia.com CNBCindonesia.com Jenis Media: News

30 Jul 2024 : 13.59

Jakarta, CNBC Indonesia - Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati mengakui gaya kepemimpinan Menteri BUMN Erick Thohir patut diacungi jempol. Sebab, Erick Thohir selalu fokus terhadap target kinerja BUMN, termasuk Pertamina untuk bekerja lebih cepat.

Menurut dia, Erick juga selalu sigap dalam menerima laporan hingga persoalan BUMN. Ini mengingat, Erick Thohir selalu cepat tanggap ketika dihubungi oleh Nicke.

"Kapanpun saya menghubungi Pak Erick, beliau selalu hands-on," ujar Nicke dalam keterangan resminya, Selasa (30/7/2024).

Sementara itu, Founding Director Indonesia Brand Forum (IBF), Yuswohady mengatakan pernyataan sejumlah dirut BUMN itu merupakan cuplikan dari buku berjudul "Elephant Learns Flamenco: BUMN Menuju Indonesia Emas 2045" karya IBF dan PT Balai Pustaka yang akan diluncurkan dalam gelaran IBF 2024 di Jakarta, Rabu (31/7/2024).

Yuswohady menjelaskan, buku ini mengulas lengkap perjalanan dan strategi BUMN dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045 serta gaya kepemimpinan Erick Thohir serta keberadaan Akhlak sebagai core values BUMN.

Di samping itu, Yuswohady percaya, keberhasilan sebuah transformasi sangat dipengaruhi dan diwarnai oleh gaya kepemimpinan yang dimiliki pemimpinnya. Begitupun dengan transformasi BUMN selama lima tahun terakhir.

"Untuk memahami leadership style ini, pendekatan riset yang saya lakukan agak berbeda. Saya bukan menggalinya secara langsung dari Pak Erick Thohir, tapi justru dari para Dirut BUMN yang berinteraksi dan merasakan praktik kepemimpinannya," ungkap Yuswohady.

Dia menambahkan, Erick Thohir menjadi aktor utama di balik kesuksesan BUMN dalam lima tahun terakhir. Erick Thohir dinilai mampu menjaga tren positif kinerja BUMN hingga kontribusi kepada negara melalui pajak, PNBP, dan dividen.

Lebih lanjut, Yuswohady juga menyoroti gaya kepemimpinan Erick yang membuat BUMN mampu bersaing di kancah global. Asal tahu saja, aset BUMN saat ini yang sebesar Rp 8.978,1 triliun dan pendapatan sebesar Rp 2.292,5 triliun tercatat sudah jauh lebih besar dari superholding BUMN di Singapura yakni Temasek.

Erick Thohir diakui mampu mendorong BUMN menjadi lebih profesional dan kompetitif seperti BUMN-BUMN besar dunia seperti Temasek hingga Aramco milik Arab Saudi. Sebagaimana Aramco yang mulai melakukan diversifikasi bisnis, Erick Thohir pun merapikan model bisnis BUMN lebih adaptif.

"Model BUMN sebagai korporasi seperti swasta sudah mulai terlihat, terutama proses efisiensi dan fokus bisnis dengan holdingisasi BSI, Pelindo, PTPN, hingga Ultramikro. Selama ini asetnya kecil-kecil dan terpisah, tentu akan sulit bersaing," sambung Yuswohady.

Selain fokus pada core business masing-masing, penerapan digitalisasi terbukti mendorong laju transformasi BUMN menjadi lebih cepat. Alhasil, diharapkan capaian apik BUMN dapat terus terjaga dan meningkat ke depan.

"Saya berharap momentum ini terus berlanjut di Kementerian BUMN karena sudah ada fondasi. Kesinambungan Kementerian BUMN sangat penting, jangan sampai sudah bagus, tahun depan roboh lagi," kata Yuswohady.

Sebagaimana diketahui, buku "Elephant Learns Flamenco: BUMN Menuju Indonesia Emas 2045" mendeskripsikan dan menganalisis perjalanan serta strategi BUMN dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045, termasuk menyoroti kepemimpinan Erick Thohir serta keberadaan Akhlak sebagai core values BUMN. Dalam buku ini, para direktur utama BUMN menyampaikan model interaksi dan kepemimpinan Erick yang membuat kinerja BUMN kian melesat dalam lima tahun terakhir.


(rah/rah)

Sentimen: positif (100%)