Awas, 15 Game Ini Ternyata Judi Online!
Detik.com Jenis Media: Tekno
Pemberantasan judi online merupakan salah satu prioritas Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo). Tentu saja, judi online hanya membawa banyak kerugian bagi masyarakat, baik secara finansial maupun sosial.
Demi bisa membuat aplikasi judi online tidak tercium, ada beberapa pengembangnya yang kemudian membuat tampilannya layaknya sebuah game biasa. Padahal, itu adalah judi slot berkedok game. Atau, game itu membawa unsur judi online, sehingga harus diblokir karena meresahkan.
Dirangkum detikINET, ada setidaknya 15 game yang ternyata judi online dan berakhir pada blokir Kominfo.
1. Pop Domino
Game yang satu ini sudah diblokir Kominfo. Pop Domino menjelaskan dalam deksripsi di Facebook Page bahwa ia merupakan kumpulan game kartu. Di dalam game, pemain bisa mendapatkan koin gratis. Selain itu, ada banyak event yang diselenggarakan.
2. Higgs Slot Domino Gaple QiuQiu
Higgs Domino sudah ada sejak 2018 dan bahkan telah diunduh lebih dari 50 juta kali di Play Store. Dia sempat menduduki urutan nomor satu di kategori Game Card.
"Upaya nyata yang kami telah lakukan adalah dengan melakukan pemutusan akses dan takedown atas aplikasi Higgs Domino Island di Google Play Store dan Apple App Store. Ini sudah kami lakukan dan sekarang tidak ada lagi Higgs Domino Island di Google Play Store dan Apple App Store," tutur Budi di Kantor Kominfo, Jakarta, Selasa, 8 Agustus 2023 silam.
3. Topfun
Dalam daftar aplikasi yang ada di siaran pers 2 Agustus 2022, ada nama Topfun yang masuk jejeran terindikasi platform judi.
4. MVP Domino QiuQiu
MVP Domino QiuQiu merupakan game slot yang diklaim menghasilkan pulsa. Game ini dikembangkan oleh Arena Casino.
5. Poker Pro.id
Situs yang satu ini juga kena blokir karena masuk kategori judi online. Di Play Store, Poker Pro.id sudah diunduh sebanyak lebih dari 500.000 kali.
6. Pop Poker
Game Pop Poker adalah game kartu yang dinilai Kominfo masuk kategori judi online. Aplikasi ini sudah diinstal lebih dari 100.000 kali di Play Store.
7. Let's Domino Gaple QiuQiu Poker Game Online
Sama dengan di atas, Let's Domino Gaple QiuQiu Poker Game Online punya gaya permainan kartu. Tetap saja, game ini masuk kategori judi online oleh Kominfo.
8. Steve Domino QiuQiu Poker Slots Game Online
Game yang satu ini juga masuk blokir Kominfo karena dianggap kategori judi online.
9. Domino QiuQiu 99 Boyaa QQ Kiu
Di Play Store, aplikasi ini sudah diunduh sebanyak lebih dari 1 juta kali. Di game ini, pengguna bisa bermain kartu, berinteraksi chat, dan mengirim berbagai emotikon. Tapi tetap, Domino QiuQiu 99 Boyaa QQ Kiu masuk kategori judi online oleh Kominfo.
10. Ludo Dream
Ludo Game termasuk dalam game yang sempat terdaftar di PSE Lingkup Privat Kominfo. Namun, nama itu sudah dipastikan mengandung unsur judi.
11. Poker Texas Boyaa
Aplikasi Poker Texas Boyaa sudah didownload sebanyak lebih dari 5 juta kali di Play Store. Ada mini games mengandung unsur judi di dalamnya seperti slot.
12. Domino Gaple Boyaa QiuQiu Capsa
Tak ketinggalan, ada Domino Gaple Boyaa QiuQiu Capsa yang telah diunduh lebih dari 1 juta kali di Play Store. Domino Gaple Boyaa QiuQiu Capsa termasuk kategori judi menurut Kominfo.
13. Pop Big2
Pop Big2 diunduh lebih dari 100.000 kali di Play Store. Ada permainan Texas Poker hingga slot di dalam aplikasi tersebut.
14. Domino QiuQiu
Domino QiuQiu dipastikan masuk daftar blokir Kominfo. Ada permainan poker, domino, dice, hingga slot di dalam aplikasi yang satu ini.
15. Pop Gaple
Sudah diunduh 1 juta kali di Play Store, Pop Gaple - Domino gaple Bandar sudah terindikasi sebagai game berbau judi online. Karena itu, ia diblokir Kominfo.
"Kementerian Kominfo sudah melakukan pemutusan akses terhadap High Dominos Island, sekarang tidak ada lagi HDI di Google Playstore dan Apple Appstore. Rata-rata setiap harinya kami melakukan pemutusan akses terhadap 1.500 sampai 2.000 situs dan puluhan aplikasi termasuk aplikasi gim terkait perjudian online yang serupa dengan HDI," ujar Menteri Kominfo, Budi Arie Setiadi dalam Konferensi Pers Penanganan Konten Perjudian Online di Kantor Kementerian Kominfo, Agustus 2023 silam.
(ask/ask)
Sentimen: negatif (76.2%)