KNPI Kritik Satgas Pemberantasan Judi Online: Bubarin Kalau Main-main!
Beritasatu.com Jenis Media: Nasional
Jakarta, Beritasatu.com - Ketua Umum Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Haris Pertama mengkritik kinerja Satuan Tugas (Satgas) Pemberantasan Judi Online yang dipimpin Menko Polhukam Hadi Tjahjanto.
Haris berpendapat seharusnya dengan dibentuknya Satgas Pemberantasan Judi Online dapat memberantas judi online dengan cepat dan benar. Menurutnya, lebih baik satgas tersebut dibubarkan jika bekerja dengan main-main.
"Kalau saya bilang bubarin Satgas Judi Online kalau main-main, jadi maksud kita begini kalau satgas dibentuk harusnya kerja lebih cepat, lebih benar, karena ini gabungan dari berbagai pihak," kata dia seusai acara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-51 KNPI di Hotel Grand Sahid Jaya Jakarta, Sabtu (27/7/2024).
Haris menilai saat ini bandar judi online pura-pura tersentuh hukum dan seolah-olah pemerintah bekerja memberantas mereka.
"Ya kalau saya bilang pura-pura tersentuh (hukum) jadi seolah-olah pemerintah bekerja, padahal saya yakinkan sekelas KNPI bisa punya data tentang rekening aktif dan situs web yang masih aktif terkait judi online," imbuhnya.
Bahkan, Haris menganggap apabila pemerintah takut terhadap bandar judi online maka lebih baik judi online dilegalkan saja.
"Kalau misalkan takut terhadap bandar judi, negara kalah dengan bandar judi, yaudah legalkan judi aja gitu loh kan simple. Hari ini mereka bilang berani tentang pemberantasan judi, ayo ajak masyarakat, media, dan semua buka website-website yang ada," tegas Haris.
"Jangan sampai masyarakat dibohongi katanya ada 5.000 rekening yang diblokir, buktinya kita masih punya 3.000 rekening. Bagi saya gini satgas dan pemerintah coba buka mata dengan baik, jangan lagi pura-pura atau bohong kepada masyarakat tentang pemberantasan yang ada," lanjutnya.
Sentimen: negatif (94.1%)