Sentimen
Positif (97%)
26 Jul 2024 : 14.20
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Depok

Kasus: kebakaran

Tokoh Terkait

7 Fakta Video Viral DPKP Kota Depok Keluhkan Peralatan Damkar Rusak hingga Rem Tangan Mobil Pemadam Blong - Page 3

Liputan6.com Liputan6.com Jenis Media: News

26 Jul 2024 : 14.20

Anggota Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Depok, Sandi Butar Butar mendatangi kantor UPT DPKP Cimanggis untuk memenuhi panggilan pemberian pembinaan. Diketahui Sandi kembali memviralkan rekaman mobil damkar dan sejumlah alat pendukung lainnya yang mengalami kerusakan.

Sandi Butar Butar mengatakan, telah mendatangi dan menemui Kepala UPT DPKP Cimanggis untuk memenuhi panggilan pemberian pembinaan. Sandi mengaku hanya menandatangani absensi sekaligus telah mengkonfirmasi kedatangannya untuk menerima pembinaan.

"Tapi nama tiga teman saya, saya larang datang dan namanya saya coret," ujar Sandi, Selasa 23 Juli 2024.

Sandi meminta, DPKP Kota Depok untuk tidak melibatkan ketiga temannya dalam masalah video yang Sandi viralkan di media sosial dan pemberian chainsaw dari pihak lain.

Sandi meminta kepada Pimpinan di DPKP Kota Depok untuk berjiwa kesatria dan besar dan tidak melibatkan ketiga temannya.

"Enggak usah teman saya dilibatin, cuma hanya karena dia bantu saya videoin, bapak panggil dan temen saya bapak panggil, temen saya terima chainsaw bapak panggil," ucap Sandi.

Saat disinggung ada pembicaraan khusus saat dilakukan pembinaan, Sandi hanya mendapatkan pesan dari pimpinan Kepala UPT DPKP Cimanggis untuk menunaikan tugas. Sandi tidak menjelaskan secara mendetail terkait pembinaan yang diterimanya dari DPKP Kota Depok.

"Ya kalau pembinaan kan masyarakat bisa menilai, isinya pembinaan, berarti teguran secara halus," ucap Sandi.

Sandi rencananya akan dipertemukan dengan BKPSDM dalam beberapa hari ke depan dan meminta untuk tidak melibatkan kembali ketiga temannya pada pertemuan tersebut. Sandi tidak akan takut apabila diberikan sanksi dan akan siap menerima sanksi yang akan diterimanya.

"Saya berjiwa besar kok, jiwa satria. Saya bukan pengecut, seandainya ada sanksi saya hadapi, saya tidak takut, orang bener ngapain takut," tegas Sandi.

Sandi turut mengingatkan Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono terkait masalah etika dan adab yang sempat disinggung di sejumlah pemberitaan nasional. Sandi menilai, kondisi yang diviralkan di media sosial merupakan fakta di lapangan pada DPKP Kota Depok.

"Untuk Bapak Wakil Wali Kota, saya mohon maaf nih pak, saya mohon maaf, ini saya bicara fakta, fakta lapangan yang ada, etika saya di mana pak. Kalau dibilang ada bisikan Sandi adabnya enggak ada. Ingat pak, Indonesia berlandaskan Pancasila, kemanusiaan yang adil dan beradab. Apabila pemimpin itu tidak adil, jangan menuntut adab bawahan, adil dulu pak, baru nuntut adab," tegas Sandi.

Sementara, Kepala UPT DPKP Cimanggis, Deden Gempar Kurnia secara singkat membenarkan telah melakukan pembinaan kepada Sandi. Pembinaan tersebut dilakukan secara persuasif dan bersifat pendekatan.

"Iya hanya pembinaan persuasif dan pendekatan kepada yang bersangkutan," singkat Gempar.

 

Sentimen: positif (97%)