Sentimen
Negatif (76%)
14 Jul 2024 : 17.31
Informasi Tambahan

Kasus: pembunuhan, penembakan, Insiden penembakan

Tentang Secret Service dan Insiden Penembakan Donald Trump

15 Jul 2024 : 00.31 Views 1

Detik.com Detik.com Jenis Media: Internasional

Jakarta -

Mantan Presiden AS Donald Trump ditembak saat sedang kampanye di Pennsylvania. Pelaku penembakan terhadap Trump tewas ditembak Secret Service atau pasukan pengamanan Presiden.

Dalam peristiwa ini, satu peserta kampanye Trump tewas dan dua penonton terluka parah. Secret Service mengatakan telah menembak mati tersangka pelaku penembakan Trump dari posisi tinggi di luar area kampanye.

Secret Service tak hanya melakukan pengamanan terhadap Trump. Secret Service juga mengawal Presiden AS Joe Biden. Lalu apa saja tugas-tugas Secret Service?

Dikutip situs resmi Secret Service, Minggu (14/7/2024), kesatuan itu dibentuk pada 5 Juli 1865. Secret Service menjadi bagian dari Kementerian Perbendaharaan AS.

Pada tahun 1867, Secret Servive mendapat tugas untuk melacak pihak-pihak yang melakukan fraud melawan pemerintah. Pada tahun 1882, Kongres AS memutuskan bahwa Secret Service adalah organisasi yang berbeda dari Kementerian Perbendaharaan.

Secret Service kemudian menjadi penjaga Presiden AS Grover Cleveland secara informal pada 1894. Kemudian pada tahun 1901, Kongres AS meminta Secret Service menjaga presiden sebagai buntut atas kasus pembunuhan Presiden AS William Mc Kinley yang menjabat saat itu.

Di tahun 1902, Secret Service mulai bertanggung jawab penuh menjaga Presiden AS. Tetapi pada waktu itu hanya 2 orang yang ditugaskan penuh berjaga di Gedung Putih.

Tugas Secret Service ditambah pada tahun 1962 oleh Kongres AS yakni menjaga Wakil Presiden dan Wakil Presiden terpilih. Namun untuk Wakil Presiden terpilih, harus ada permintaan terlebih dahulu. Selain itu mantan Presiden juga mendapat perlindungan sampai jangka waktu tertentu.

Setahun kemudian atau pada 1963, Presiden AS John F Kennedy terbunuh di Dallas, Texas. Usai kejadian itu, Kongres membuat aturan untuk memberi pengawalan bagi istri mendiang Kennedy dan putri bungsunya selama 2 tahun.

Tugas Secret Service ditambah lagi menyusul pembunuhan terhadap kandidat Presiden AS yang juga senator, Robert F Kennedy. Akhirnya Secret Service diminta pula untuk menjaga kandidat presiden.

Lalu pada 1 Maret 2003, Secret Service yang semula berada di bawah Kementerian Perbendaharaan dipindah ke Kementerian Keamanan Dalam Negeri. Tugas Secret Service pun ada dua yakni menjaga pemimpin negara serta keuangan dan infrastruktur vital AS.

Percobaan Pembunuhan Trump

Penembak kandidat presiden dari Partai Republik Donald Trump ditembak mati oleh Secret Service AS. Kasus diusut sebagai percobaan pembunuhan.

Penonton dan pria bersenjata tewas setelah menembaki rapat umum Trump. Jaksa wilayah mengatakan Trump baik-baik saja setelah dievakuasi oleh Secret Service.

Merujuk keterangan pejabat penegak hukum, insiden tersebut sedang diselidiki sebagai kemungkinan upaya pembunuhan. Berbagai sumber penegak hukum menyebut individu ini sebagai penembak jitu, meskipun rincian tambahan mengenai hal itu tidak jelas.

Berdasarkan penyelidikan FBI, pelaku teridentifikasi sebagai Thomas Matthew Crooks dari Pennsylvania. Thomas Matthew Crooks berusia 20 tahun.

Pengamanan ke Trump Diperkuat

Perlindungan terhadap mantan Trump diperkuat baru-baru ini. Berdasarkan keterangan sumber kepada CNN, pengamanan Secret Service untuk Trump diperkuat usai insiden penembakan saat kampanye.

Trump sendiri pertama kali mendapat pengamanan Secret Service pada bulan November 2015. Pada rapat umum hari Sabtu (13/7) kemarin, pelaku ditembak mati oleh Secret Service.

Adapun pengamanan Secret Service disoroti sejumlah pihak. Letkol Polisi Negara Bagian Bivens menyerahkan ke pihak Secret Service soal ada tidaknya kesulitan mengidentifikasi bahaya di lokasi kejadian.

Sementara itu, Secret Service tidak hadir pada sesi konferensi pers Sabtu malam mengenai penembakan terhadap Trump. Setelah penembakan terjadi, Ketua Komite Pengawas James Comer mengatakan dia menghubungi Secret Service untuk memberikan pengarahan dan meminta Direktur Kimberly Cheatle untuk hadir dalam sidang.

(idn/knv)

Sentimen: negatif (76.2%)