Sentimen
Tokoh Terkait
Begini Peran AI di Sektor Asuransi, Bakal Gantikan Pekerjaan Manusia?
Detik.com Jenis Media: Ekonomi
Artificial Intelligence (AI) saat ini terus berkembang dan bisa digunakan di banyak bidang. Salah satunya di sektor perasuransian.
Direktur Teknik Operasi PT Reasuransi Indonesia Utama (Persero) atau Indonesia Re Delil Khairat buka-bukaan soal implementasi Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan di industri asuransi. Menurut Delil, AI mulai banyak diimplementasikan untuk berbagai kebutuhan.
Salah satunya menyangkut pengolahan data hingga proses pengambilan keputusan. Ia menyebut AI mampu menampilkan data secara otomatis yang nantinya berpengaruh terhadap penetapan biaya asuransi.
"Dan di kami juga sekitar pengambilan keputusan, penyajian data, kemudian juga untuk penetapan harga," katanya dalam konferensi pers di Jakarta Pusat, Selasa (16/7/2024).
Sebelumnya proses tersebut banyak mengandalkan cara-cara manual. Kini terjadi pergeseran dan penggunaan AI mulai masif digunakan pada industri asuransi.
"Dulu kita lakukan secara manual. Jadi data kita kumpulkan, diolah oleh aktuaris kita, mereka kan punya ilmu statistik mengolah data hingga membentuk model. Semua sekarang dilakukan oleh AI. Jadi masukkan data, AI keluar, gini lho pak, bu, pakai model ini, pake distribusi ini, hasilnya segini," bebernya.
Meski penggunaan AI cukup atraktif, ia mengingatkan bahwa adopsinya harus tetap hati-hati. Pasalnya kecerdasan buatan sangat tergantung kepada desain dan bagaimana AI itu dilatih.
"Tapi memang peran AI ke depan ini di industri kita sepertinya akan semakin besar, kita nggak bisa hindari," tuturnya.
Pada kesempatan itu, Indonesia Re mengumumkan akan kembali menyelenggarakan acara tahunan bertajuk Indonesia Re International Conference 2024. Direktur Utama Indonesia Re, Benny Woworuntu mengatakan, tahun ini, Indonesia Re International Conference (IIC) digelar selama dua hari yang akan berlangsung pada 24-25 Juli 2024 di The Westin Jakarta Selatan.
Bertemakan "Accelerating Transformation in Insurance Industry: Driving Growth, Strengthening Resilience", IIC 2024 akan menghadirkan tokoh-tokoh seperti Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartanto, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Dewan Komisioner OJK Ogi Prastomiyono.
"Intinya adalah untuk memfasilitasi diskusi di antara kita untuk mengidentifikasi, menggambarkan, dan menganalisa persoalan-persoalan isu-isu tantangan yang kita hadapi bersama. Karena risiko ini adalah ketidakpastian, dan dunia kita ini penuh ketidakpastian," terang Benny.
(ily/kil)Sentimen: positif (98.8%)