Sentimen
Kontribusi Pajak Tenaga Kerja di Smelter Grade Alumina Ketapang Tembus Rp 36,6 Miliar
Beritasatu.com Jenis Media: Regional
Ketapang, Beritasatu.com - Kontribusi pajak PT Well Harvest Winning Alumina Refinery (WHW) di Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat mencapai Rp 43,7 miliar pada 2023 lalu. Tercatat, 83 persen penyaluran pajak atau sebanyak Rp 36,6 miliar dikontribusikan dari pajak penghasilan tenaga kerja di Smelter Grade Alumina (SGA) refinery itu.
Hal itu sesuai dengan aturan Pasal 21 Pajak Penghasilan (PPh). Capaian pajak itu disalurkan melalui Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Ketapang sebagai bentuk kepatuhan terhadap pembayaran pajak.
Direktur PT WHW, Boni Subekti mengatakan, telah menjadi kewajiban bagi perusahaan untuk menyetorkan pajak untuk pembangunan daerah. Setoran pajak ke daerah terbesar berasal dari pajak penghasilan tenaga kerja asal
"Selama 2023, perusahaan memberdayakan tenaga kerja sebanyak 3.417 orang, 86 persen atau 2.951 orang dari total tenaga kerja berasal dari Provinsi Kalbar,” ujar Boni Subekti, Senin (15/7/2024).
Selama tiga tahun terakhir, kata Boni, PT WHW mengalami peningkatan signifikan dalam setoran pajak ke Kabupaten Ketapang, khususnya dari pajak penghasilan tenaga kerja yang bekerja pada site PT WHW di Desa Mekar Utama, Kecamatan Kendawangan.
Kontribusi PPh Pasal 21 meningkat rata-rata 9,58 persen per tahun. Mulai 2021 Rp 30,6 miliar, kemudian meningkat sebesar Rp 35,7 miliar pada 2022, dan mengalami peningkatan kembali pada 2023 sebesar Rp 36,6 miliar.
Boni berharap setoran pajak yang bersumber dari pajak penghasilan putra putri asal Kalbar tersebut dimanfaatkan sepenuhnya untuk pembangunan daerah, Kabupaten Ketapang pada khususnya dan Provinsi Kalbar pada umumnya.
“Kepatuhan perusahaan tehadap regulasi khususnya perpajakan diharapkan menjadi pendorong pertumbuhan daerah ditujukan guna pembangunan dan kesejahteraan masyarakat,” kata Boni.
PT WHW merupakan perusahaan pertama di Indonesia yang memproduksi smelter grade alumina (SGA) dengan kapasitas dua juta ton per tahun. Perusahaan memiliki visi menjadi perusahaan produsen SGA dengan standar operasional kelas dunia.
Boni meyakini PT WHW akan memberikan nilai tambah bagi Indonesia dengan bisnis yang panjang dan berkelanjutan, mengembangkan sumber daya lokal yang berkompetensi tinggi, mengutamakan keselamatan pekerja, lingkungan dan pemberdayaan masyarakat.
Sentimen: netral (66.3%)