Jakarta, Beritasatu.com- Pengurus pondok pesantren Daarul Rahman merespon pemberitaan yang mencatut nama KH Muhammad Faiz Syukron Ma’mun (Guz Faiz) sebagai salah satu orang yang hadir dan berfoto dengan Presiden Israel Isaac Herzog.

Hal tersebut disampaikan melalui unggahan di laman media sosial daarul rahman_official per tanggal 15 Juli 2024.

Dalam unggahan tersebut tertulis, "Menindak lanjuti pemberitaan yang ditulis media online pada hari Senin, 15 Juli 2024 pukul 15.21 WIB yang mencatut nama guru kami KH Muhammad Faiz Syukron Ma’mun (Guz Faiz) tentang pertemuan beliau dengan Presiden Israel, hal tersebut adalah hoax."

Pihak Daarul Rahman juga meminta media terkait untuk melakukan klarifikasi atas pemberitaan tersebut.

"Kami meminta kepada pihak media terkait untuk mengklarifikasi berita tersebut sebagai sebuah kesalahan," tulis pernyataan itu.

Hingga berita ini disiarkan, terdapat 2.500 like pada unggahan tersebut. Pada kolom komentar, terdapat banyak dukungan kepada pihak Daarul Rahman dan meminta media terkait untuk melakukan permintaan maaf secara terbuka.

Sebelumnya, lima orang intelektual muda Nahdlatul Ulama (NU) dikabarkan mengunjungi Israel. Kelima orang tersebut diduga adalah Gus Syukron Makmun, Dr Zainul Maarif, Munawir Aziz, Nurul Bahrul Ulum dan Izza Annafisah Dania.

Tak hanya mengunjungi Israel, mereka juga berfoto dengan Presiden Israel Isaac Herzog dan menimbulkan banyak kecaman dari masyarakat.