Perubahan Wajah Joe Biden Jadi Sorotan, Diduga Oplas hingga Rp 2,3 M
Detik.com Jenis Media: Kesehatan
Presiden Amerika Serikat Joe Biden kembali mendapat sorotan. Baru-baru ini, presiden AS ke-46 itu disebut-sebut memiliki 'wajah baru'.
Sejumlah pakar kecantikan turut menilai Biden telah melakukan beberapa operasi plastik. Seorang ahli bedah bernama dr Gary Linkov telah menganalisa foto-foto Biden, dan mengungkapkan sang presiden setidaknya melakukan operasi pada bagian rahang, leher, rambut, dan alisnya.
"Pada 1980 di usia 38 tahun, kita bisa melihat bahwa Joe Biden telah kehilangan hampir seluruh rambut di bagian atas," tutur Linkov dalam video yang diunggah di YouTube Doctor Gary Linkov, dikutip detikcom Minggu (14/7/2024).
"Pada 1983, ada tanda (Joe Biden) kemungkinan melakukan transplantasi rambut, kebanyakan di bagian tepi dan kulit kepala bagian atas. Pada 1998, di usia 56 tahun, rambutnya tidak lebih banyak ataupun tebal. Ini mungkin karena dia melakukan transplantasi tipe FUT," sambung dokter yang punya 915 ribu subscriber di YouTube itu.
Pada 2009, Biden telah menunjukkan tanda-tanda penuaan di area lehernya. Kulit di bagian leher tampak longgar dan menggantung. Kondisi ini dikenal juga dengan istilah 'leher kalkun'.
Namun pada foto-foto selanjutnya, Biden tak lagi terlihat memiliki kondisi ini. Linkov meyakini sang presiden telah melakukan operasi plastik karena leher kalkun sulit diatasi tanpa prosedur pembedahan.
Pada 2012, tampak kulit kepala Biden di bagian tengah benar-benar mengalami kebotakan. Selain itu, kantung dan kelopak mata bawah Biden tidak terlalu terlihat dan lebih halus. Hal ini membuat Biden terlihat seolah awet muda.
"Pada 2019, Biden yang berusia 77 tahun menunjukkan beberapa tanda prosedur pengencangan wajah dan leher," ujar Linkov.
Linkov pun memperkirakan biaya yang sudah dihabiskan Biden untuk melakukan prosedur tersebut menyentuh angka US$ 145.000 atau sekitar Rp 2,3 miliar.
"Operasi ini mungkin melibatkan dua cangkok rambut (US$ 20.000), transplantasi rambut FUT (US$ 15.000), pengencangan alis (US$ 15.000), blepharoplasty bawah (US$ 15.000) dan pengencangan wajah/leher (US$ 80.000)," jelasnya.
(ath/up)
Sentimen: negatif (50%)