Sentimen
Positif (99%)
19 Jun 2024 : 19.06
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Sumenep

Tokoh Terkait
Dewi Khalifah

Dewi Khalifah

Indeks Desa Membangun Naik, Sumenep Nihil Desa Tertinggal

Beritajatim.com Beritajatim.com Jenis Media: Politik

19 Jun 2024 : 19.06

Sumenep (beritajatim.com) – Indeks Desa Membangun (IDM) Kabupaten Sumenep tahun 2024 naik dibanding data sebelumnya tahun 2016.

Pada 2016, di Kabupaten Sumenep terdata sebanyak 10 desa sangat tertinggal, 124 desa tertinggal, 186 desa berkembang, dan 10 desa maju. Sedangkan pada 2024, tercatat sebanyak 92 desa berkembang, 137 desa maju, dan 101 desa mandiri.

“Alhamdulillah pada tahun ini, IDM Kabupaten Sumenep yang mengalami kenaikan dan perubahan sangat signifikan. Di Sumenep tahun ini tidak ada lagi  status desa sangat tertinggal dan desa tertinggal,” kata Wakil Bupati (Wabup) Sumenep, Dewi Khalifah, pada Penandatanganan Berita Acara Penetapan Status Desa 2024, di Kantor Bupati, Rabu (19/6/2024).

Ia meminta agar desa-desa yang masih berstatus berkembang bisa memacu desanya menjadi desa maju. Sedangkan desa maju terus berpacu meningkatkan menjadi desa mandiri, sehingga pada akhirnya seluruh desa berstatus sebagai desa mandiri.

“Kami meminta pemerintahan desa terus membangun dan memberdayakan masyarakat melalui berbagai programnya, supaya seluruh desa di Kabupaten Sumenep berstatus mandiri dengan landasan IDM,” ucapnya.

Menurut Dewi Khalifah, Pemerintahan Desa harus bersinergi dan bekerja sama dalam membangun desa untuk menuju desa mandiri. Hal itu demi mewujudkan proses pembangunan dari desa menuju kota sebagai konsep pembangunan.

“Karena itulah, kepala desa harus berkolaborasi dengan multi pihak (pentahelix) dalam pembangunan desa dalam rangka mencapai tujuan bersama untuk kesejahteraan masyarakatnya,” ujarnya.

Ia mengatakan, kepala desa bertugas mengelola dan mengembangkan potensi di setiap desanya secara berkelanjutan untuk membangun kemandirian ekonomi. Dengan demikian, diharapkan mampu menciptakan kesejahteraan bagi masyarakatnya.

“Yang jelas, kepala desa bersama masyarakat dengan semangat gotong royong membangun desa melalui pengembangan potensi lokal desa,” tandasnya.

Sementara Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Sumenep, Anwar Syahroni mengatakan, 5 dari 27 kecamatan yang desanya belum mencapai status mandiri dalam IDM yakni Kecamatan Saronggi, Giligenting, Kalianget, Nonggunong, dan Kecamatan Masalembu.

“Sedangkan kecamatan yang semua desanya berstatus mandiri yakni Kecamatan Kota Sumenep, Gapura dan Batuan. Untuk kecamatan lainnya sebagian saja yang berstatus desa mandiri. Kami berkomitmen agar status desa bisa meningkat tiap tahun dan menjadi desa mandiri,” terangnya. [tem/suf]

Sentimen: positif (99.9%)