Sentimen
Positif (100%)
10 Jul 2024 : 12.00
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Bekasi, Bogor, Depok

Tokoh Terkait

Jalan Tol Cimanggis-Cibitung Garapan Waskita Resmi beroperasi, ke Jagorawi Kini Hanya 10 Menit - Page 3

10 Jul 2024 : 12.00 Views 1

Liputan6.com Liputan6.com Jenis Media: Ekonomi

Liputan6.com, Jakarta - PT Waskita Karya (Persero) Tbk telah menyelesaikan pembangunan Jalan Tol Cimanggis-Cibitung sepanjang 26,18 Kilometer (Km). Proyek yang dibangun di kawasan Jawa Barat itu diresmikan langsung oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin.

Jalan tol tersebut mulai dibangun oleh perusahaan berkode saham WSKT pada Juni 2016. Total nilai investasinya sebesar Rp 10,6 triliun. "Keberadaan jalan tol ini dapat memangkas waktu tempuh perjalanan dari Cimanggis ke Cibitung menjadi sekitar 30-45 menit. Dari sebelumnya satu sampai dua jam melalui Jalan Arteri,” kata Ma’ruf Amin dalam Peresmian Jalan Tol Cimanggis-Cibitung di Bogor, Jawa Barat, ditulis Rabu (10/7/2024).

Ma'ruf Amin menjelaskan, Jalan Tol Cimanggis-Cibitung merupakan salah satu Program Strategis Nasional (PSN). Maka, diyakini akan mendorong efisiensi dan efektivitas kegiatan ekonomi di kawasan tersebut.

"Akan mendorong efisiensi dan efektivitas kegiatan ekonomi di kawasan ini. Nantinya akan menyumbang pembangunan ekonomi kawasan dan nasional,” ujar Wapres.

Sebelumnya, Jalan Tol Cimanggis-Cibitung sudah beroperasi sejak November 2020 untuk Seksi Satu, yakni dari Cimanggis ke Jatikarya. Kini, Seksi Dua dari Jatikarya ke Cibitung juga sudah dapat dilewati. Direktur Utama Waskita Karya Muhammad Hanugroho bersyukur, pembangunan proyek ini bisa selesai tepat waktu.

Dia meyakini masyarakat dapat merasakan manfaat jalan tol tersebut, di antaranya memangkas waktu tempuh dari Depok dan Bogor menuju Cibitung. "Dari Depok, Bogor, dan sekitarnya menuju Cibitung melalui Jalan Tol Jakarta-Cikampek, kurang lebih hanya memakan waktu 30 menit," ujar Hanugroho.

Dia menuturkan, manfaat Jalan Tol Cimanggis-Cibitung lainnya yaitu mengurangi kepadatan lalu lintas di Jalan Tol Lingkar Luar (JORR I) dan jalan tol dalam kota. Kemudian memperlancar arus distribusi logistik dan menghubungkan kawasan industri di Bogor serta Bekasi. Keberadaan jalan tol itu diyakini pula turut meningkatkan daya saing daerah dan ekonomi di kawasan sekitar jalan tol.

 

Sentimen: positif (100%)