Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Yogyakarta, Gunungkidul
Tokoh Terkait
Peringati 1 Suro, Pedagang Pantai Kukup Menggelar Sedekah Laut
Beritasatu.com Jenis Media: Hiburan
Gunungkidul, Beritasatu.com - Memperingati 1 Suro atau yang biasa dikenal dengan 1 Muharam para pedagang di Pantai Kukup menggelar tradisi sedekah laut Pantai Kukup 1 Muharam 1446 Hijriah yang digelar di Kawasan Wisata Pantai Kukup dan diikuti oleh seluruh lapisan masyarakat.
Prosesi sedekah laut pun diawali dengan upacara kenduri doa bersama, kemudian dilanjutkan dengan kirab gunungan yang diikuti masyarakat sekitar mulai dari area parkir menuju Pantai Kukup.
Memperingati 1 Suro atau yang biasa dikenal dengan 1 Muharam para pedagang di Pantai Kukup menggelar tradisi sedekah laut Pantai Kukup 1 Muharam 1446 Hijriah yang digelar di Kawasan Wisata Pantai Kukup, Gunungkidul, Yogyakarta. - (Beritasatu.com/Olena Wibisana)"Semangat para pedagang Pantai Kukup dalam menggelar sedekah laut ini sangat tinggi. Mereka berharap dengan digelarnya sedekah laut ini dapat mempererat kebersamaan dan sebagai wujud syukur kepada Tuhan," ketua ketua panitia acara, Sugi kepada Beritasatu.com, Sabtu (6/7/2024).
Bupati Gunungkidul Sunaryanta berharap, dengan adanya kegiatan seperti ini dapat meningkatkan minat wisata ke daerah Gunungkidul.
Ia juga juga mengapresiasi kepada seluruh penyelenggara yang masih melestarikan upacara adat. Dengan diadakannya acara seperti ini, juga diharapkan antara masyarakat dengan alam dapat seimbang.
"Salah satunya di tempat ini, yaitu Pantai Kukup. Ke depan terus kita dorong agar minat wisata di Gunungkidul, salah satunya dengan penyelenggaraan upacara adat seperti ini," kata Sunaryanta.
Prosesi kirab dalam rangka memperingati 1 Suro atau yang biasa dikenal dengan 1 Muharam para pedagang di Pantai Kukup menggelar tradisi sedekah laut Pantai Kukup 1 Muharam 1446 Hijriah yang digelar di Kawasan Wisata Pantai Kukup, Gunungkidul, Yogyakarta. - (Beritasatu.com/Olena Wibisana)Pantauan Beritasatu.com, pengunjung Pantai Kukup pun terlihat antusias menyaksikan prosesi jalannya kirab. Salah satunya mengabadikan dengan ponsel karena menjadi sebuah momen langka lantaran hanya berlangsung satu tahun sekali.
Sentimen: positif (86.5%)