Sentimen
Negatif (99%)
2 Mar 2024 : 15.14
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Surabaya, Kediri, Denpasar, Nganjuk, Banyuwangi, Sidoarjo

Kasus: penganiayaan

Polisi Periksa Pengasuh Ponpes Kediri usai Santri Tewas Dianiaya

2 Mar 2024 : 22.14 Views 1

CNNindonesia.com CNNindonesia.com Jenis Media: Nasional

Kediri, CNN Indonesia --

Polisi Kediri Kota telah memeriksa Fatihunada alias Gus Fatih selaku pengasuh Pondok Pesantren Tartilul Quran (PPTQ) Al Hanifiyyah Desa Kranding, Kecamatan Mojo, terkait kematian santrinya, Bintang Balqis Maulana (14).

Kasat Reskrim Polres Kediri AKP Nova Indra Pratama mengatakan, selain sebagai pengasuh, Gus Fatih juga diperiksa karena dia diduga ikut mengantarkan jenazah Bintang ke rumah duka di Glenmore, Banyuwangi.

"Perkembangan saksi-saksi kita sudah menerima hasil dari pemeriksaan ahli yang melakukan pemeriksaan visum, kemudian ada tambahan sudah diperiksa dari pihak pondok terutama yang mengantarkan, yang mengetahui pertama dari korban, kemudian diantarkan ke Banyuwangi," kata Nova, Sabtu (2/3).

Nova menjelaskan, pemeriksaan terhadap Fatih ini dilakukan untuk mendalami kronologi meninggalnya Bintang hingga akhirnya diantarkan ke keluarganya.

"Masih kami dalami untuk pengetahuan dari pihak pondok, akan pemberitahuan dari para santri, sejak kapan beliau mengetahui, dan sampai dengan tahapan yang mengantarkan korban pada keluarga di Banyuwangi," ujar dia.

Kepolisian juga mendalami keterlibatan Gus Fatih dalam menutupi penganiayaan yang dilakukan empat santrinya terhadap korban sampai akhirnya tewas. Sejauh ini, polisi juga sudah memeriksa 10 orang saksi.

Sebelumnya, seorang santri Pesantren PPTQ Al Hanifiyyah, Mojo, Kabupaten Kediri, bernama Bintang Balqis Maulana (14) asal Desa Karangharjo, Kecamatan Glenmore, Banyuwangi tewas dengan kondisi tubuh mengenaskan.

Awalnya, pihak pesantren dan pengantar jenazah menyebut Bintang meninggal usai jatuh terpeleset di kamar mandi. Tapi keluarga curiga setelah melihat darah yang mengucur dari keranda jenazah. Saat kain kafan dibuka, terlihat luka dan lebam di sekujur tubuh korban.

Polres Kediri Kota pun menetapkan empat tersangka dalam kematian Bintang. Mereka yakni MN (18) asal Sidoarjo, MA (18) asal Nganjuk, AK (17) dari Kota Surabaya dan AF (16) sepupu korban asal Denpasar.

Keempatnya merupakan teman sesama santri yang juga kakak kelas korban dalam menempuh pendidikan di pesantren PPTQ Al Hanifiyyah.

(frd/bac)

[Gambas:Video CNN]

Sentimen: negatif (99.9%)