Sentimen
Positif (88%)
1 Agu 2023 : 06.50
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Moskow, Jeddah

Tokoh Terkait

Suhu Saudi Bak 'Neraka' sampai Serangan Drone Ukraina di Moskow

1 Agu 2023 : 13.50 Views 1

CNNindonesia.com CNNindonesia.com Jenis Media: Internasional

Jakarta, CNN Indonesia --

Iran memperingatkan bahwa perdamaian di Timur Tengah bisa rusak, apabila Israel dan Arab Saudi benar-benar menormalisasi hubungan.

Kementerian Luar Negeri Iran menyebut pemulihan Israel dan Saudi sebenarnya tak akan memberikan manfaat bagi kawasan tersebut.

Selain itu isu lainnya mengenai kondisi perang Rusia dan Ukraina, akhir pekan ini tiga drone Kyiv berhasil menembus pertahanan Moskow dan menyebutnya sebagai "proses yang tidak terhindarkan".

Berikut ulasannya dalam Kilas Internasional pagi ini, Selasa (1/8).

Kementerian Luar Negeri Iran mewanti-wanti perdamaian di Timur Tengah akan rusak jika Arab Saudi dan Israel benar-benar menormalisasi hubungan.

Jubir Kemlu Iran Nasser Kanaani menyebut pemulihan hubungan kedua negara itu sebenarnya tidak memberi manfaat bagi kawasan.

Komentar itu muncul usai penasihat keamanan Gedung Putih Jake Sullivan bertemu pejabat Saudi di Jeddah. Pertemuan tersebut bertujuan untuk memperbaiki hubungan Arab Saudi dan Israel.

Suhu bak di "neraka" hingga 50 derajat Celcius dialami Arab Saudi dan sekitarnya mulai awal pekan ini. Suhu 45-49 derajat Celsius ini adalah yang tertinggi sepanjang masa.

Suhu di Al-Ahsa mencapai 49 derajat Celsius, sementara di Dammam meningkat hingga 48 derajat Celsius.

Sementara itu, suhu di Wadi al-Dawasir dan Sharoorah mencapai 46 derajat Celsius. Di Jeddah dan Qaisumah suhu mencapai 45 derajat Celsius.

Kementerian Kesehatan Saudi pun telah mengeluarkan peringatan yang mendesak masyarakat untuk berhati-hati saat berada di luar ruangan karena paparan gelombang panas parah dalam beberapa waktu ke depan.

Presiden Volodymyr Zelensky mengatakan Rusia merasakan perang yang berkecamuk di negaranya usai tiga drone Ukraina menembus pertahanan Moskow, Minggu (30/7).

"Perlahan perang kembali ke wilayah Rusia, ke pusat-pusat simbolis dan pangkalan militer, dan ini merupakan proses yang tak terhindarkan, natural, dan jelas adil," kata Zelensky, seperti dikutip AFP.

Ia kemudian berujar, "Ukraina semakin kuat."

Zelensky juga memperingatkan agar pasukan Ukraina bersiap-siap dengan serangan baru Rusia di musim dingin mendatang.

(dna/dan)

Sentimen: positif (88.9%)