Sentimen
Informasi Tambahan
Event: Pilkada Serentak
Kab/Kota: Surabaya, Malang, Mojokerto, Trenggalek, Sidoarjo
Tokoh Terkait
Emil Dardak: Dwi Astutiek Punya Potensi dan Cocok Ikuti Pilkada di Dua Daerah Ini
Beritajatim.com Jenis Media: Politik
Surabaya (beritajatim.com) – Emil Elestianto Dardak menilai sosok Dwi Astutiek adalah salah satu perempuan potensial yang cukup layak diperhitungkan dalam kontestasi Pilkada serentak yang akan berlangsung pada 24 November 2024.
“Saya mengenal Bu Dwi cukup baik. Pernah bersama-sama berjuang di Pilgub Jatim 2018 dan telah bersinergi dengan kami ( Khofifah-Emil ) selama ini,” kata Emil Dardak.
Nama Dwi Astutiek memang tengah santer beredar di Kota Surabaya. Banyak muncul baliho memuat gambar Dwi Astutiek di jalan-jalan Kota Pahlawan.
Baliho Dwi Astutiek di Jalan Biliton Surabaya, Rabu (19/6/2024). (Foto: Rama/beritajatim.com)Mantan Bupati Trenggalek itu menilai Dwi memiliki banyak nilai plus sebagai seorang kandidat kepala daerah atau wakil kepala daerah. Emil mengaku akan mendukung dan mendoakan Dwi jika berkontestasi dalam Pilkada mendatang.
Wagub Jatim 2019-2024 ini menyebut ada dua daerah yang memiliki kans besar untuk Dwi Astutiek. Yaitu, Kabupaten Sidoarjo dan Kabupaten Mojokerto.
“Banyak jejaring masyarakat di berbagai daerah yang mengenal dan mengunggulkan sosok Dwi, diantaranya Sidoarjo. Bu Dwi malah sudah pernah mengikuti pilkada pada tahun 2020 di Sidoarjo,” ujar Emil.
Untuk peluang di Mojokerto, Dwi yang puluhan tahun malang melintang menjadi pengurus muslimat NU Jawa Timur juga dikenal sering berkolaborasi dengan Ponpes Ammanatul Ummat, pimpinan KH Asep Syaifudin Chalim, salah satu Ponpes terkemuka di Mojokerto.
Terpisah, Dwi Astutiek membenarkan pertemuannya dengan Emil Dardak. Dia menyebut pertemuannya dengan Emil hanya silaturahmi biasa.
“Ya silaturahmi biasa. Saya mengenal baik beliau dan pernah bersama sama berjuang untuk Pilgub Jatim membantu beliau yang berpasangan dengan Bu Khofifah,” kata Dwi Astutiek.
Terkait peluangnya di Pilkada serentak, dia mengaku akan mengikuti arahan para senior, termasuk masukan Emil Dardak dan Khofifah Indar Parawansa.[asg/kun]
Sentimen: positif (76.2%)