Sentimen
Positif (48%)
3 Jul 2024 : 18.35
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Senayan

Tokoh Terkait

Setuju Bayar Kuliah Pakai Pinjol, Menko PMK: Kenapa Tidak?

4 Jul 2024 : 01.35 Views 1

Beritasatu.com Beritasatu.com Jenis Media: Nasional

Jakarta, Beritasatu.com - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy tidak mempermasalahkan mahasiswa membayar uang kuliah dengan skema pinjaman online (pinjol). Dia mendukung segala bentuk program untuk membantu dan meringankan beban mahasiswa dalam pembiayaan pendidikan.

"Pokoknya semua inisiatif baik. Untuk membantu kesulitan mahasiswa harus kita dukung gitu, termasuk pinjol," katanya kepada awak media di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta pada Selasa (2/7/2024).

Muhadjir menekankan selama program tersebut disiapkan dengan baik maka tentunya pinjol untuk pembayaran uang kuliah justru berdampak positif bagi mahasiswa.

"Asal itu resmi dan bisa dipertanggungjawabkan, transparan dan dipastikan tidak akan merugikan mahasiswa, kenapa tidak," tuturnya.

Muhadjir menjelaskan fitur pinjol itu justru bermanfaat bagi masyarakat. Namun, menjadi terlihat negatif karena penggunaan yang tidak tepat oleh segelintir masyarakat.

"Kan pinjol itu sebetulnya kan sistemnya saja, kemudian terjadi fraud, terjadi penyalahgunaan itu orangnya," ujarnya.

Menurut Muhadjir, anggapan penggunaan pinjol sebagai bentuk komersialisasi pendidikan tentu tidak tepat. Dia mencontohkan ada kampus terkemuka di Jakarta yang sudah berhasil menggunakan skema pinjol dan membantu para mahasiswa.

"(Komersialisasi pendidikan) itu soal penilaian kan bisa macam-macam. Wong kemarin saya bilang korban judi online bisa diberi bansos bisa ditafsirkan penjudi dapat bansos kok. Itu penilaian yang menyesatkan saja. Buktinya itu ada kampus bagus di Jakarta kan sudah kerja sama untuk memberikan bantuan mahasiswa melalui pinjol kan," tandasnya.

Sentimen: positif (48.5%)