Sentimen
Informasi Tambahan
Event: Ibadah Haji
Kab/Kota: Madinah, Jeddah
Tokoh Terkait
Hilman Latief
Jumlah Jemaah Haji Tahun 2024 Mencapai 1,8 Juta Orang
Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Internasional
PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Arab Saudi merilis data jumlah jemaah haji 1445 Hijriah/2024 Masehi. General Authority for Statistics Arab Saudi menyebut, total jemaah haji 1445 H/2024 M berjumlah lebih dari 1,8 juta orang.
“Kami barusan mendapat rilis dari General Authority for Statistics atau semacam Badan Pusat Statistik Arab Saudi. Disebutkan bahwa tahun ini ada 1.833.164 jemaah haji, terdiri atas 221.854 jemaah asal Saudi atau domestik dan 1.611.310 dari luar Saudi,” ujar Direktur Jenderal (Dirjen) Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama (Kemenag) RI, Hilman Latief, di Madinah, Senin, 1 Juli 2024 Waktu Arab Saudi (WAS).
Menurut Hilman, Pemerintah Arab Saudi mengklasifikasikan asal jemaah haji dalam empat kawasan, yaitu negara-negara Arab, Afrika, Asia, serta kelompok Eropa, Amerika, Amerika Latin, dan Australia. Ada 22,3% jemaah haji yang berasal dari negara-negara Arab, baik Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Qatar, Kuwait, maupun lainnya.
Sementara itu, jemaah dari kawasan Afrika, jumlahnya mencapai 11,3%. Untuk negara-negara Eropa, Amerika, Amerika Latin, dan Australia, persentasenya 3,2%. “Terbesar dari kawasan Asia, mencapai 63,3%. Dari jumlah itu, Indonesia adalah negara pengirim jemaah haji terbesar, dengan kuota mencapai 241.000,” papar Hilman.
Berdasarkan jenis kelamin, lanjut Hilman, mayoritas jemaah haji tahun ini adalah laki-laki. Komposisinya, 958.137 jemaah laki-laki (52%) dan 875.027 jemaah perempuan (48%).
“Berdasarkan pintu kedatangan, jemaah hadir dari tiga arah. Pintu perbatasan darat sebanyak 60.251 jemaah. Pintu pelabuhan sebanyak 4.714 jemaah. Pintu bandara sebanyak 1.546.345 jemaah,” ucapnya.
Operasional ibadah haji sudah memasuki tahap pemulangan. Secara bertahap, jemaah haji Indonesia sudah diterbangkan dari Tanah Suci menuju Tanah Air sejak 22 Juni 2024.
Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) mencatat, lebih dari 66.000 jemaah haji Indonesia sudah mendarat di Tanah Air. Proses pemulangan jemaah haji Indonesia dari Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah, akan berakhir pada 3 Juli 2024. Selanjutnya, proses kepulangan akan difokuskan melalui Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah. Tahap ini akan berlangsung dari 4-21 Juli 2024.***
Sentimen: positif (33.3%)