Sentimen
Positif (88%)
29 Nov 2022 : 18.05
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Seoul, Beijing

Partai Terkait
Tokoh Terkait

Presiden Korsel Serukan China Bujuk Korut Tinggalkan Senjata Nuklir

29 Nov 2022 : 18.05 Views 1

Detik.com Detik.com Jenis Media: Internasional

Seoul -

Presiden Korea Selatan (Korsel) Yoon Suk Yeol memperingatkan bahwa respons gabungan yang belum pernah ada sebelumnya dengan sekutu-sekutunya akan diberikan jika Korea Utara (Korut) tetap menggelar uji coba nuklir.

Yoon menyerukan kepada China untuk membantu mencegah Korut mengembangkan senjata dan rudal nuklir yang dilarang. Demikian seperti dilansir Reuters, Selasa (29/11/2022).

Dalam wawancara itu, Yoon menyerukan China -- sekutu terdekat Korut -- untuk memenuhi tanggung jawab sebagai anggota tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB). Dia mengingatkan jika tanggung jawab itu tidak dipenuhi maka akan memicu masuknya aset militer ke kawasan.

"Yang pasti China memiliki kemampuan untuk mempengaruhi Korea Utara, dan China memiliki tanggung jawab untuk terlibat dalam proses," cetus Yoon dalam wawancara eksklusif dengan Reuters yang dilakukan di kantornya pada Senin (28/11) waktu setempat.

Dia menyebut terserah kepada Beijing untuk memutuskan apakah akan menggunakan pengaruhnya itu untuk perdamaian dan stabilitas atau tidak.

Dinyatakan Yoon bahwa aktivitas terlarang Korut telah memicu peningkatan anggaran pertahanan di beberapa negara yang ada di kawasan sekitarnya, termasuk Jepang, dan pengerahan lebih banyak pesawat dan kapal perang Amerika Serikat (AS).

Yoon menilai itu menjadi kepentingan China untuk melakukan 'upaya-upaya terbaik' untuk membujuk Korut melakukan denuklirisasi.

"Itu akan sangat tidak bijaksana bagi Korea Utara untuk menggelar uji coba nuklir ketujuh," ucap Yoon kepada Reuters.

Sentimen: positif (88.3%)