Bisnis.com, JAKARTA - Eks Panglima TNI Andika Perkasa menjadi prioritas utama PDIP untuk diusung menjadi calon gubernur Jakarta 2024.

Ketua DPP PDIP Said Abdullah menjelaskan, PDIP memprioritaskan kader internal untuk maju Pilkada Jakarta 2024. Oleh sebab itu, Andika yang sudah resmi bergabung ke PDIP sejak tahun lalu menjadi prioritas.

"Prioritas pertama, Pak Andika memang untuk calon gubernur DKI," ujar Said di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Senin (1/7/2024).

Di samping itu, Ketua Badan Anggaran DPR ini menjelaskan bahwa PDIP tidak bisa mengusung calon tanpa jalin kerja sama dengan partai politik lain di Pilkada Jakarta 2024.

Alasannya, PDIP hanya memiliki 14,01% dari total kursi di DPRD Jakarta berdasarkan hasil Pileg 2024. Sementara itu, Pasal 40 ayat (1) UU No. 10/2016 tentang Pilkada mengatur hanya partai politik atau gabungan partai politik dengan minimal 20% dari total kursi di DPRD yang bisa mencalonkan kepala daerah.

Oleh sebab itu, lanjut Said, PDIP sedang jalin komunikasi dengan partai politik lain. Bahkan, dia mengaku sudah temui Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin untuk bicara kemungkinan kerja sama politik antara PDIP-PKB di Pilkada Jakarta 2024.

"Namun ini [wacana PDIP-PKB] masih proses-proses awal, yang belum masuk dalam rapat DPP, dan belum dilaporkan kepada ibu ketua umum [Megawati Soekarnoputri]," jelasnya.

Di samping Andika Perkasa, Said mengungkapkan PDIP juga mempertimbangkan usung Menteri Sosial Tri Rismaharini untuk menjadi bakal calon gubernur Jakarta 2024.