Sentimen
Tokoh Terkait
Survei LSI: Kaesang Jadi Calon Gubernur Favorit Warga Jateng
Bisnis.com Jenis Media: Nasional
Bisnis.com, JAKARTA — Survei terbaru Lembaga Survei Indonesia (LSI) menunjukkan putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep, menjadi kandidat calon gubernur (cagub) favorit warga Jawa Tengah (Jateng).
Survei LSI ini menanyakan kepada responden siapa tokoh yang akan dipilih untuk menjadi gubernur Jateng. Hasilnya, dalam simulasi semi terbuka 21 nama kandidat, Kaesang menjadi pilihan utama dengan meraih dukungan dari 15,9% responden.
Kapolda Jateng Irjen Pol. Ahmad Luthfi mengikuti di peringkat kedua dengan elektabilitas sebesar 12,9%. Lalu kader Gerindra Abdul Wachid ada di peringkat ketiga (7,8%).
Setelahnya mengikuti masing-masing pesohor Raffi Ahmad (6,8%), politisi PDIP Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul (5,8%), mantan asisten Prabowo Sudaryono (4,7%), hingga politisi PDIP Hendrar Prihadi (4,7%). Sementara nama lainnya hanya memperoleh 4% ke bawah.
Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan menyimpulkan, belum ada kandidat yang mempunyai elektabilitas alias tingkat keterpilihan yang signifikan. Menurutnya, para kandidat masih punya peluang besar.
“Ini menunjukkan bahwa pertarungan tampaknya masih sangat terbuka, masih belum ada yang disimpulkan unggul apalagi disebut dominan,” jelas Djayadi ketika memaparkan hasil survei secara daring, Minggu (30/6/2024).
Belum lagi, lanjutnya, 19,5% warga Jateng masih belum menentukan pilihan. Oleh sebab itu, belum banyak yang bisa disimpulkan dari hasil simulasi semi terbuka 21 nama kandidat cagub Jateng 2024 tersebut.
Sementara itu, dalam simulasi enam hingga dua nama, Djayadi mengungkapkan ada empat kandidat yang selalu menunjukkan elektabilitas yang tinggi.
"Empat nama yang bisa bertarung paling kuat yaitu Ahmad Luthfi, Bambang Wuryanto, Taj Yasin Maimoen, dan Kaesang Pangarep," ungkapnya.
Survei LSI ini diselenggarakan pada 21 – 26 Juni 2024 dengan 1.200 responden yang di Jateng. Wawancara responden secara langsung dan dipilih menggunakan teknik metode double sampling, dengan margin of error kurang lebih 2,8%.
Sentimen: positif (93.4%)