Sentimen
Negatif (57%)
19 Okt 2024 : 15.25

Kabinet 100 Menteri Bung Karno Dikaitkan dengan Kabinet Prabowo, Said Didu: Hanya Berusia 32 Hari

19 Okt 2024 : 15.25 Views 1

Fajar.co.id Fajar.co.id Jenis Media: Nasional

Kabinet 100 Menteri Bung Karno Dikaitkan dengan Kabinet Prabowo, Said Didu: Hanya Berusia 32 Hari

FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Kabinet 100 Menteri era Soekarno dikaitkan dengan kabinet Prabowo Subianto - Gibran Rakabumi Raka yang saat ini tengah menyusun 100an calon anggota kabinet.

Diketahui, Indonesia pernah memiliki kabinet gemuk dalam sejarah pemerintahan, yakni Kabinet Dwikora II. Kabinet tersebut terdiri dari 132 pejabat menteri dan pembantu presiden setingkat Menteri, sebutan lainnya ialah Kabinet Seratus Menteri.

Kabinet 100 Menteri yang dipimpin Seokarno ini untuk merespons krisis sosial, ekonomi, dan keamanan akibat perlawanan terhadap kepemimpinannya pasca-Gerakan 30 September 1965.

Salah satu sorotan datang dari Mantan Sekretaris Kementerian BUMN Muhammad Said Didu.

Said Didu menyatakan, Kabinet 100 Menteri era Soekarno hanya bertahan selama 32 hari dari 24 Februari hingga 27 Maret 1966.

“Kabinet 100 Menteri adalah nama lain Kabinet Dwikora II Bung Karno.

Kabinet 100 Menteri (Dwikora II) hanya berusia 32 hari (24 Feb - 27 Maret 1966),” kata Said Didu, dalam akun X, Jumat, (18/10/2024).

Setelah itu kata dia, Kabinet Dwikora II diganti dengan Kabinet Dwikora III yang masa kerjanya hanya sekitar 4 bulan (30 Maret - 25 Juli 1966) dan diganti dengan Kabinet AMPERA oleh Soeharto.

“Sepertinya Kabinet yang akan diumumkan oleh Presiden Prabowo 20 Oktober 2024 adalah Kabinet (Dwikora II) Jokowi - bukan Kabinet Prabowo,” ungkap pria kelahiran Pinrang Sulsel ini.

Lebih jauh dia menyinggung soal kemungkinan sejarah yang berulang dengan terbentuknya Kabinet Ampera oleh Prabowo.

“Apakah sejarah kabinet sejarah kabinet 100 Menteri Bung Karno akan terulang pada Kabinet 100 Menteri (Dwikora II) Jokowi? Apakah selanjutnya Pak Prabowo akan membentuk Kabinet ‘AMPERA’ untuk menyelamatkan Nagara? Mari kita tunggu,” tandasnya. (selfi/fajar)

Sentimen: negatif (57.1%)