Abadikini.com, JAKARTA – Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI, Rahmat Bagja, mengajak mahasiswa untuk turut serta mengawasi distribusi logistik dalam tahapan Pilkada 2024. Ajakan ini disampaikan Bagja saat melakukan sosialisasi Pilkada 2024 di Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ), Tangerang Selatan, Banten.

Dalam keterangannya yang diterima di Jakarta pada Jumat, Bagja menjelaskan bahwa peran mahasiswa sangat penting dalam mengawal jalannya pesta demokrasi, mengingat Pilkada 2024 merupakan Pilkada serentak pertama yang diselenggarakan di seluruh provinsi dan kabupaten/kota Indonesia. Selain itu, luasnya wilayah Indonesia juga menjadi tantangan dalam distribusi logistik pemilu.

Bagja menekankan pentingnya pengawasan mahasiswa, terutama setelah terjadinya insiden hilangnya Formulir C. Hasil di 20 TPS di Banten pada Pemilu 2024. “Itu hal yang menarik untuk dibahas dan menjadi perhatian dalam pengawasan proses pemilu,” kata Bagja.

Menurut Bagja, pengawasan oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk mahasiswa, sangat penting untuk memastikan kepala daerah terpilih dapat membuat kebijakan yang membawa kebaikan bagi wilayahnya.

“Kepala daerah yang baik akan menghasilkan daerah yang baik juga, dan itu dimulai dengan proses pemilihan yang bersih. Tidak ada politik uang, dan mahasiswa harus menyadari bahwa serangan fajar bukanlah berkah,” tegasnya.

Berikut adalah jadwal tahapan Pilkada 2024 yang perlu diawasi:

25 September—23 November 2024: Pelaksanaan kampanye;

23—26 November 2024: Pemberitahuan tempat dan waktu pemungutan suara kepada pemilih di TPS;

26 November 2024: Penyiapan TPS;

27 November 2024: Pelaksanaan pemungutan suara;

27 November—16 Desember 2024: Penghitungan suara dan rekapitulasi hasil penghitungan suara.

Dengan melibatkan mahasiswa dalam pengawasan ini, Bawaslu berharap proses Pilkada 2024 dapat berlangsung lebih transparan, adil, dan demokratis. (Antara)