Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Senayan
Tak Jauh dengan yang Dikerjakan Selama Ini
Kompas.com Jenis Media: Nasional
JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengungkapkan bahwa ia akan kembali menjadi menteri pada kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Bahlil menyebutkan, jabatan yang akan ia emban tidak jauh berbeda dengan sektor yang ia tangani selama lima tahun terakhir.
"Ya (kursi menteri) tidak jauh jauh dari apa yang sudah saya lakukan selama hampir 5 tahun ini," kata Bahlil usai bertemu Prabowo di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara IV, Jakarta, Senin (14/10/2024).
Akan tetapi, Bahlil tidak mengungkapkan posisi yang akan ia isi pada kabinet Prabowo mendatang.
Baca juga: Dipanggil Prabowo, Abdul Kadir Karding Akan Jadi Menteri Perlindungan Pekerja Migran?
Seperti diketahui, Bahlil menjabat sebagai Menteri ESDM sejak 19 Agustus 2024. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).
"Nanti saja. Nanti diumumkan oleh Bapak Presiden (Prabowo)," ucapnya.
Bahlil hanya menyebutkan bahwa pertemuannya dengan Prabowo membahas kedaulatan sumber kekayaan negara.
"Ya bahas banyak hal menyangkut dengan urusan bagaimana kedaulatan terhadap sumber kekayaan kita, ya biasa seperti biasa," kata ketua umum Partai Golkar itu.
Bahlil pun menegaskan bahwa Golkar menyerahkan keputusan soal susunan kabinet kepada Prabowo, terlepas dari berapa pun jumlah kader yang menjadi menteri.
Baca juga: Masuk Kabinet Prabowo, Zulhas Diajak Bicara soal Swasembada Pangan
"Berapa pun yang diminta untuk jadi anggota kabinet, kami serahkan sepenuhnya kepada Pak Presiden terpilih. Dan memang mungkin dalam penilaian Pak Prabowo kader-kader Partai Golkar saya pikir layak dan sangat layak dan pantas untuk kemudian diikutkan dalam pengabdian kepada rakyat dan bangsa," ujar dia.
Pada Senin ini, Prabowo memanggil sejumlah tokoh yang digadang-gadang bakal menjadi menteri pada kabinet pemerintahan lima tahun ke depan.
Hingga artikel ini disusun, sejumlah tokoh-tokoh yang menemui Prabowo, antara lain, Nusron Wahid, Saifullah Yusuf, Yandri Susanto, Fadli Zon, Prasetyo Hadi, Natalius Pigai, Maruarar Sirait, Abdul Kadir Karding, dan Teuku Riefky Harsya.
Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengonfirmasi bahwa tokoh-tokoh itu dipanggil dalam kapasitas sebagai calon menteri para pemerintahan Prabowo.
Dasco menyebutkan bahwa tokoh-tokoh itu sudah menandatangani kesediaan untuk membantu Prabowo pada pemerintahan mendatang.
"Iya rencananya seperti itu, akan diundang calon menteri yang kemarin sudah menandatangani kesediaan membantu," kata Dasco kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin.
Baca juga: Pembagian Mitra Kerja 13 Komisi DPR Tunggu Pengumuman Kabinet
Sentimen: positif (96.6%)