Sentimen
Informasi Tambahan
Agama: Islam
BUMN: PT Pertamina
Institusi: ITB
Kab/Kota: Lombok
Tokoh Terkait
Bukti Dedikasi Tiada Henti untuk Negeri
Detik.com Jenis Media: News
Sejak Indonesia menjadi tuan rumah Pertamina Grand Prix of Indonesia di tahun 2022 untuk Pertamina Mandalika International Circuit, Pertamina tak pernah absen dan selalu menjadi garda terdepan sebagai sponsor utama acara perhelatan akbar tersebut.
Hattrick sebagai sponsor utama bukan tanpa sebab, Pertamina menilai bahwa ajang internasional ini sukses menyatukan ekonomi, pariwisata, pembangunan yang berkelanjutan, serta olahraga.
Sektor Ekonomi
Sektor ekonomi merasakan dampak positif yang riil. UMKM lokal contohnya, dimana para pengrajin tradisional khususnya tenun lombok meningkatkan hasil produksinya untuk dijajakan kepada para pengunjung.
Berdasarkan pengamatan saya pribadi, harganya sangat terjangkau untuk sebuah destinasi wisata unggulan apalagi di momen ajang internasional di pekan ini. Diperkirakan sekitar 800 UMKM lokal terlibat berpartisipasi dalam acara Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024 ('Pertamina GPI 2024').
Manfaat serupa juga dirasakan oleh masyarakat lokal. Sabrianto salah satunya, driver musiman yang memiliki pekerjaan sebagai penjaga villa di Lombok, merasakan manfaat positif perhelatan acara Pertamina GPI 2024 ini terutama secara ekonomi.
"Capek sih, tapi alhamdulillah kami bisa mendapatkan rejeki tambahan dengan adanya balapan ini" ujar Sabrianto.
Apa yang dirasakan Sabrianto dan teman teman driver lainnya adalah satu dari sekian banyaknya multiplier effect yang tercipta. Masyarakat Lombok lainnya pun mendapatkan penghasilan tambahan dengan menjadi petugas di event Pertamina GPI 2024 tersebut.
Diperkirakan sekitar 2.750 masyarakat lokal NTB dilibatkan dalam acara ini.
Yang tak kalah bergeliat, adalah usaha akomodasi. Penyedia akomodasi beserta para pekerjanya juga mendapatkan manfaat yang sama.
Teguh, salah satu petugas hotel tempat saya menginap di Senggigi, menginfokan bahwa salah satu tips hotel tetap ramai karena tidak ada kenaikan harga dari hotel sendiri di moment ini
"Asosiasi Perhotelan di NTB juga sudah mewanti wanti kami untuk tidak menaikan harga pak, itu salah satu faktor mengapa hotel hotel di Lombok ini tetap ramai" tutur Teguh.
Tak tanggung-tanggung, dampak ekonomi dari perputaran selama pelaksanaan Pertamina GPI 2024 diperkirakan mencapai Rp 4,8 triliun. Angka ini naik cukup signifikan dibandingkan pelaksanaan Pertamina GPI 2023 yang berhasil menembus angka Rp 4,3 triliun.
Sektor Pariwisata
Pulau Lombok, tempat dimana berlangsungnya Pertamina GPI 2024 memiliki segudang lokasi pariwisata, khususnya pariwisata kebudayaan yang berasal dari Suku Sasak, salah satunya Desa Sade.
Desa yang masih mempertahankan adat istiadatnya dengan baik ini, mendapat julukan Goryeo-nya Indonesia karena suasananya sering dibanding-bandingkan dengan kerajaan Goryeo yang pernah ada di Korea Selatan.
Desa Sade adalah desa adat yang tertua bagi suku Sasak di Lombok Tengah. Sade sendiri berarti obat. Di desa seluas 2 hektar ini, terdapat 150 rumah tangga dengan jumlah penduduk sekitar 700 orang yang semuanya beragama islam, serta dipimpin oleh kepala adat atau biasa disebut Jeru.
Begitu memasuki Desa Sade, pengunjung akan disajikan tradisi Peresean atau tari perang, yaitu pertarungan antara 2 orang lelaki yang bersenjatakan tongkat rotan dan berperisai kulit kerbau yang tebal.
Adat istiadat yang masih dipertahankan adalah seperti penggunaan tanah liat untuk lantai serta menggunakan kotoran kerbau sebagai pembersih lantai setiap seminggu sekali. Penggunaan kotoran kerbau untuk membersihkan lantai, dipercaya dapat menolak bala dan perekat lantai.
Atap rumahnya juga masih terbuat dari jerami karena dianggap dapat mengusir nyamuk.
Hal unik lainnya, mereka menggunakan tradisi kawin lari yaitu tradisi penculikan wanita dari pihak pria yang dilakukan di malam hari, dan paginya akan langsung dikawinkan dengan hukum islam. Tempat pertemuan laki-laki dan perempuan, sebelum perempuan diculik, adalah di depan pohon cinta Desa Sade. Selain itu, Umumnya pernikahan dilakukan dengan orang dari suku yang sama dan mereka sangat jarang menikah dengan orang luar.
Satu lagi, rumah di sini tidak diperjualbelikan, dan hanya akan diwariskan pada anak laki laki bungsu dari keluarga tersebut.
Dengan adanya perhelatan Pertamina GPI 2024, pariwisata Desa Sade sudah mulai dipadati oleh para pengunjung sejak awal pagi hingga sore hari.
Pembangunan yang Berkelanjutan
Pembangunan khususnya pembangunan yang berkelanjutan menjadi sektor yang juga berkembang atas pelaksanaan Pertamina GPI 2024. Pembenahan mulai dari Bandara, bypass, sampai ke jalan raya terus dilakukan. Bahkan penerbangan yang memperlancar mobilitas ke/dari Lombok makin bertambah. Adalah Pelita Air Service (PAS) yang merupakan anak perusahaan Pertamina, juga turut mendukung pembangunan berkelanjutan untuk Lombok.
Hal ini ditandai melalui pembukaan rute baru PAS untuk penerbangan Jakarta-Lombok pada 19 September 2024. Selain itu, PAS menunjukkan kontribusi positifnya terhadap keberlanjutan dengan melakukan offset seluruh emisi penerbangan perdana rute Jakarta-Lombok PP pada 19 September 2024 sebesar 29 ton CO2 equivalent dengan karbon kredit yang dihasilkan dari pembangkit listrik berbasis panas bumi PLTP Lahendong milik PT Pertamina Geothermal Energy.
Pembukaan rute penerbangan baru Jakarta-Lombok tentunya membantu Pemerintah dan mendukung perekonomian nasional karena memberikan akses mobilitas masyarakat, dalam hal ini masyarakat Nusa Tenggara Barat. Terlebih lagi, kegiatan offset emisi yang dilakukan menjadi salah satu indikator sebuah event Pertamina GPI 2024 yang lebih ramah lingkungan.
Sektor Olahraga
Last but not least, tentu saja sektor olahraga. Mulai dari sprint day dan race day, kita diperlihatkan pertunjukan yang sangat epic oleh para pembalap.
Khususnya saat para pembalap melewati tikungan 16 yang sangat ikonik dan fenomenal. Beberapa pembalap mengalami crash baik pada saat sprint day maupun race day di tikungan tersebut.
Lintasan teknis seperti tikungan 16 memerlukan keseimbangan sempurna antara akselerasi dan pengereman. Pada bagian ini, pembalap sering kali menghadapi masalah pada cengkeraman ban akibat kombinasi sudut tajam dan permukaan lintasan yang abrasif.
Dengan menjadi salah satu titik paling ikonik di Sirkuit Mandalika, tikungan 16 menggambarkan betapa tipisnya batas antara keberhasilan dan kegagalan di dunia balap, di mana satu kesalahan kecil atau masalah teknis bisa berarti akhir dari balapan.
Dari hasil pertandingan tersebut, pembalap Jorge Martin didapuk sebagai peringkat pertama, yang disusul oleh Pedro Acosta dan Francesco Bagnaia di peringkat kedua dan ketiga.
Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024 lebih dari sekadar ajang balap. Acara ini merupakan perpaduan dari olahraga, ekonomi, pariwisata dan pembangunan yang saling mendukung untuk menciptakan masa depan yang lebih berkelanjutan.
Kita tentu berharap agar Pertamina dapat terus mengambil peran di event-event selanjutnya, yang tentu saja membutuhkan dukungan dari para konsumen khususnya konsumen Pertamina yang selalu bangga dan loyal menggunakan produk-produk kami serta dukungan para perwira Pertamina.
Andi Hendra Paluseri, Technology Innovation Pertamina, Doctoral Student, Lecturer, S1 Elektro ITB-MBA Aalto University-S3 DME UC, Founder Greenomina
(anl/ega)Sentimen: positif (100%)