Sentimen
Tokoh Terkait
Elektabilitas 61,2 Persen, Lembaga Survei: Khofifah-Emil Tak Terkejar Lawan
TVOneNews.com Jenis Media: News
Jakarta, tvOnenews.com - Elektabilitas Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur (Jatim) Nomor Urut 2, Khofifah Indar Parawansa-Emil Elistianto Dardak makin tidak terkejar lawan di Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2024. Terekam elektabilitas Khofifah-Emil saat ini telah menyentuh angka 61,2 persen berdasarkan data survei terbaru Indikator Politik Indonesia periode 9-14 September 2024.
Sedangkan pesaingnya pasangan Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumta atau akrab disapa Gus Hans hanya berada di angka 26,0 persen. Di urutan buncit terdapat pasangan Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim di angka 2,2 persen.
“Pasangan Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak unggul dengan dukungan sekitar 61,2 persen, kemudian pasangan Tri Rismaharini dan Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans) dengan dukungan sekitar 26 persen, dan pasangan Luluk Nur Hamidah dan Lukmanul Khakim dengan dukungan sekitar 2,2 persen,” terang Founder dan Peneliti Utama Indikator, Burhanuddin Muhtadi, Minggu (29/9/2024).
Burhanuddin kemudian menjelaskan banyak masyarakat yang memilih Khofifah-Emil lantaran telah terbukti bekerja nyata di periode pertama. Terbukti di periode pertama pasangan Khofifah-Emil banyak menyabet penghargaan karena kerja-kerja nyata yang dilakukan.
Terbaru, Khofifah menerima dua penghargaan dari CNN lantaran terbukti berhasil mentransformasikan Jatim menjadi lebih maju dari sebelumnya.
"Jadi alasan memilih calon paling banyak karena calon dinilai sudah ada bukti nyata hasil kerjanya. Khofifah Indar Parawansa dipilih terutama karena dinilai sudah ada bukti nyata hasil kerjanya,” ujar Burhanuddin.
Perlu diketahui, survei digelar pada 9-14 September 2024 dengan jumlah responden sebanyak 1.000 orang. Wawancara dilakukan dengan tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih.
Penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling dan dengan asumsi metode simple random sampling, ukuran sampel 1.000 responden memiliki toleransi kesalahan (margin of error) sekitar plus minus 3,2 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. (ebs)
Sentimen: positif (99.1%)