Sentimen
Positif (96%)
27 Sep 2024 : 06.55
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Yogyakarta

Partai Terkait
Tokoh Terkait

Menakar Harapan dan Tantangan Pembentukan Satuan Antariksa TNI...

Kompas.com Kompas.com Jenis Media: Nasional

27 Sep 2024 : 06.55
Menakar Harapan dan Tantangan Pembentukan Satuan Antariksa TNI...

JAKARTA, KOMPAS.com - Di tengah wacana pembentukan matra siber, Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU) berencana membentuk Satuan Antariksa.

Hal ini diungkapkan oleh Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI M. Tonny Harjono.

Tonny menyebutkan, TNI AU sedang mempersiapkan pembentukan Satuan Antariksa guna menjaga dan melindungi wilayah udara di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Baca juga: Anggota Komisi I: Satuan Antariksa Juga Harus Bertujuan untuk Sipil jika Dibentuk

Pernyataan ini disampaikan Tonny saat menjadi keynote speaker dalam Seminar Nasional Sains Teknologi dan Inovasi Indonesia ke-6 yang diselenggarakan di Gedung Sabang Merauke Akademi Angkatan Udara, Yogyakarta, pada Kamis (26/9/2024).

Acara yang mengusung tema "Space Capability Development dalam Memperkuat Pertahanan NKRI Melalui Pembentukan Satuan Ruang Angkasa" ini juga disiarkan secara langsung melalui Youtube Airmen TV Dispenau.

"Namun, perlu diakui bahwa untuk membentuk Satuan Antariksa, TNI Angkatan Udara akan membutuhkan waktu yang cukup lama," kata Tonny, yang diwakili oleh Gubernur Akademi Angkatan Udara Marsekal Muda TNI Purwoko Aji Prabowo.

Baca juga: KSAU Sebut Penguasaan Antariksa Kunci Pertahanan Masa Depan Indonesia

Tonny juga menyadari bahwa beberapa negara maju masih belum sepenuhnya mandiri dalam mengembangkan teknologi ruang angkasa dan harus berkolaborasi dengan lembaga lain, terutama terkait anggaran, mengingat teknologi ruang angkasa memerlukan biaya yang besar.

Saran Anggota DPR untuk Pembentukan Satuan Antariksa

Anggota Komisi I DPR, Dave Laksono, menyambut baik rencana TNI AU membentuk Satuan Antariksa. Namun, menurutnya, satuan tersebut juga harus digunakan demi tujuan kebutuhan masyarakat sipil.

Ia menegaskan, negara-negara besar sudah mempraktikkan keberadaan satuan antariksa.

"Matra antariksa sudah ada dan aktif di sejumlah negara-negara besar. Untuk Indonesia mengembangkan ke sana, jangan hanya dilihat dari sisi pertahanan dan militer, tetapi juga untuk kebutuhan sipil," kata Dave kepada Kompas.com, Kamis.

Baca juga: KSAU: TNI AU Siapkan Pembentukan Satuan Antariksa untuk Jaga NKRI

Politikus Partai Golkar ini kemudian menyoroti keberadaan daerah 3T, yakni daerah tertinggal, terdepan, dan terluar. Harapannya, Satuan Antariksa harus bisa bermanfaat untuk masyarakat di daerah tersebut.

"Daerah-daerah 3T harus mengandalkan jaringan langsung dari satelit untuk mendapatkan sinyal telekomunikasi," ungkapnya.

Dengan demikian, kata Dave, rencana pembentukan Satuan Antariksa harus melibatkan semua pihak, tidak hanya lingkungan TNI AU.

Ia berharap keberadaan Satuan Antariksa nantinya saling berkaitan dan mendukung satu sama lain.

Tantangan dalam Pembentukan Satuan Antariksa

Seperti diungkapkan Tonny sebelumnya, pengamat militer Khairul Fahmi juga menegaskan bahwa TNI AU akan menghadapi tantangan besar dalam membentuk Satuan Antariksa, terutama terkait penyediaan anggaran dan infrastruktur.

Sentimen: positif (96.9%)