AYOBOGOR.COM - Sebentar lagi warga Bogor akan memiliki transportasi publik berupa bus listrik yang difungsikan sebagai Bus Rapid Transit (BRT).

Kabar mengenai bus listrik diwartakan oleh Dinas Perhubungan Kabupaten Bogor yang saat ini sedang melakukan kajian perihal operasional.

Kepala Dishub Kabupaten Bogor, Agus Ridhallah, mengatakan, pihaknya telah mengajukan sembilan unit bus listrik.

Baca Juga: Presale 2 Tiket Soundfest Xperience Bogor Dibandrol Mulai Rp125 Ribu, Saksikan Penampilan Mahalini dan Denny Caknan

Sebelumnya, eks PJ Bupati Bogor, Asmawa Tosepu sempat menyampaikan bahwa transportasi publik itu merupakan bantuan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

Adapun nominal bantuan yang digelontorkan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat mencapai Rp7,7 miliar. Selanjutnya, bus listrik di Bogor akan segera beroperasi dengan rute Sirkuit Sentul-Pakansari-Bojonggede.

Dengan adanya bus listrik ini diharapkan akan menjadi angkutan massal sebagai upaya mengurai kemacetan. Informasi mengenai bus listrik di Bogor turut diwartakan oleh akun Instagram @infobogor dan langsung mendapat berbagai respons dari publik.

Tidak sedikit dari warganet merasa bahwa adanya bus listrik ini cocok untuk mengganti angkot 08 dan 32 yang dinilai ugal-ugalan di jalan raya.

Baca Juga: Buntut Meninggalnya Wisatawan di Puncak pada Long Weekend Kemarin, DPRD Bogor Minta Kaji Lalin

"Ganti 08 sama 32.. Angkot ugal-ugalan prmanisme. Banyak oknum dri sumatra yg keras kepala. Oknum.. Yah," tulis seorang netizen.

"Cocok buat gantiin angkot 08 sama 32 yg supirnya ugal-ugalan bawaanya," timpal warganet lainnya. Penggunaan bus listrik dinilai lebih ramah lingkungan dan nyaman. Biaya operasionalnya pun lebih rendah.

Meskipun investasi awal mungkin lebih tinggi, biaya perawatan dan energi jangka panjang biasanya lebih rendah.

Kabid Angkutan Dishub Kabupaten Bogor Sapari menambahkan, bus listrik tersebut akan menjadi embrio dari program Transit of Development (TOD) yang sudah direncanakan sebelumnya oleh Pemkab Bogor.

Untuk mengisi daya baterai bisa dilakukan di area perkantoran Pemkab Bogor. Kemudian tahap berikutnya pemerintah daerah juga menyediakan stasiun pengisian listrik di Stadion Pakansari.***