Sentimen
Negatif (61%)
23 Sep 2024 : 14.39

Tiga Paslon Pilgub Jakarta Dijadwalkan Akan Melakukan Pengundian Nomor Urut Malam Ini

23 Sep 2024 : 21.39 Views 1

Tagar.id Tagar.id Jenis Media: Nasional

Tiga Paslon Pilgub Jakarta Dijadwalkan Akan Melakukan Pengundian Nomor Urut Malam Ini

TAGAR.id, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi DKI Jakarta menetapkan Pramono Anung-Rano Karno, Ridwan Kamil-Suswono, dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana, sebagai pasangan calon (paslon) di Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2024, Minggu, 22 September 2024.

Ketiga paslon itu dijadwalkan melakukan pengundian nomor urut pada Senin, 23 September 2024.

Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Partisipasi Masyarakat KPU Provinsi DKI Jakarta Astri Megatari mengatakan, nomor urut masing-masing paslon akan ditentukan melalui mekanisme pengundian. Pengundian nomor urut itu akan dilakukan di Kantor KPU Provinsi DKI Jakarta pada Senin pukul 19.00 WIB.

"Nomor urutnya ini nanti akan menjadi nomor urut pada saat mereka berkampanye. Jadi nomor urut di surat suara, nanti besok akan diundi," kata dia di Kantor KPU Provinsi DKI Jakarta, Minggu, 22 September 2024.

Astri menjelaskan, sesuai regulasi yang telah dibuat KPU RI, para paslon akan melakukan pertama pengundian untuk nomor antrean terlebih dahulu. Setelah itu, para paslon akan melakukan pengundian nomor urut.

"Jadi skemanya sama seperti pada saat kemarin pengundian nomor urut di pilpres (pemilihan presiden)," ujar dia.

Menurut Astri, KPU Provinsi DKI Jakarta telah melakukan antisipasi kepadatan pada saat pengundian nomor urut. Salah satunya, KPU telah berkoordinasi dengan aparat kepolisian dan dinas perhubungan untuk melakukan pengamanan dan pengaturan lalu lintas.

"Karena kalau kemarin kita melihat pada saat pendaftaran ini kan, ketika paslon datang satu persatu aja, itu sudah cukup mengganggu arus lalu rintas, sehingga nanti ketika tiga paslon yang hadir, itu bisa jadi akan lebih padat lagi. Jadi nanti kami meminta kerja sama dari kepolisian untuk sama-sama kita mengatur lalu lintas supaya masyarakat yang lewat di depan Salemba ini tidak terganggu," kata dia. []

Sentimen: negatif (61.5%)