Sentimen
Negatif (99%)
13 Sep 2024 : 07.56
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Senayan, Samarinda

Menag Bantah Mangkir dari Panggilan Pansus Angket Haji, Yaqut Cholil Qoumas: Bisa Dicek di Sekretariat Kesekjenan DPR

Fajar.co.id Fajar.co.id Jenis Media: Nasional

13 Sep 2024 : 07.56
Menag Bantah Mangkir dari Panggilan Pansus Angket Haji, Yaqut Cholil Qoumas: Bisa Dicek di Sekretariat Kesekjenan DPR

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Tudingan Panitia Khusus (Pansus) Angket Haji DPR RI yang menyebut Menteri Agama (Menag), Yaqut Cholil Qoumas mangkir dari pemanggilan pansus disebut tidak benar.

Menag mengaku tidak pernah mendapat surat panggilan Pansus Angket Haji DPR RI. Bahkan, Yaqut menantang pansus untuk mengecek sendiri distribusi surat panggilan
melalui sekretariat kesekjenan DPR.

Diketahui, polemik pengalihan kuota haji tambahan 2024 terus bergulir di Senayan. Pansus Angket Haji DPR akan memeriksa Yaqut Cholil Qoumas pekan ini. Pemeriksaan Menag yang sudah beberapa kali diagendakan itu urung terwujud hingga kemarin (11/9).

Sebelum raker bersama Komisi VIII DPR, Yaqut membantah bahwa dirinya dua kali mangkir dari panggilan pansus. Sebaliknya, dia mengaku belum pernah mendapatkan surat panggilan. ”Sampai saya datang ke sini (DPR, Red), saya belum pernah mendapatkan surat panggilan itu. Bisa dicek di sekretariat kesekjenan DPR,” ungkapnya di kompleks Senayan.

Yaqut mempertanyakan dasar pernyataan mangkir panggilan pansus tersebut. Dia meminta untuk memastikan ke mana surat panggilan itu dikirim.

Anggota Pansus Angket Haji DPR, Marwan Dasopang mengatakan, sebelumnya pansus menyiapkan surat panggilan untuk Menag. Namun, lewat komunikasi informal, Menag menyebut akan mengadakan pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional Ke-30 di Samarinda.

”Jadi, surat (panggilan, Red) itu tidak jadi dikirim,” ujar Marwan dilansir JawaPos, Kamis (12/9).

Anggota pansus yang lain, Marwan Jafar, menyebut bahwa pihaknya sudah melayangkan surat panggilan dua kali kepada Menag. Pekan ini surat panggilan ketiga akan kembali dikirim. Dia mengancam akan menggunakan aparat kepolisian untuk membawa paksa Menag ke hadapan pansus. (fajar)

Sentimen: negatif (99.9%)