Harianjogja.com, SLEMAN—Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) mencatat ada dua formasi CPNS yang masih kosong pendaftarannya, jelang penutupan pendaftaran, Selasa (10/9/2024). Dua lowongan ini berkaitan dengan kuota khusus untuk disabilitas.

Kepala BKPP Sleman, Budi Pramono mengatakan, hingga Selasa siang tercatat sudah 4.600 pendaftar CPNS di Kabupaten Sleman. Meski demikian, ia mengakui belum semua lowongan terisi karena masih ada dua formasi yang belum ada pendaftarnya, jelang penutupan pendaftaran.

“Dua formasi ini berkaitan dengan kuota khusus disabilitas. adapun untuk lowongan lain sebanyak 145 formasi sudah ada pendaftarnya semua,” kata Pramono, Selasa.

Dia menjelaskan, formasi yang masih kosong adala Arsiparis Terampil di Dinas Kesehatan dan Analisa SDM Terampil di RSUD Sleman. Pendaftaran telah ditutup Selasa pukul 23.59 WIB.

Dia menjelaskan, untuk kuota disabilitas ada tiga formasi yang disediakan dan sudah ada satu formasi terdapat pendaftarnya. Selain itu, rekrutmen CPNS tahun ini juga ada formasi khusu prestasi sebanyak lima lowongan. “Yang mendaftar dari kuota prestasi sudah ada 167 pendaftar,” katanya.

Sekretaris Daerah Sleman, Susimarto mengatakan, untuk rekrutmen CPNS Pemkab Sleman sudah dituangkan dalam Pengumuman Nomor: 810/02878 tentang Pengadaan PNS di Lingkup Pemkab Sleman Tahun Anggaran 2024. “Sudah diumumkan lengkap dengan formasi yang dibutuhkan,” katanya.

Menurut dia, didalam pengumuman tidak hanya memuat tentang jumlah formasi yang dibutuhkan. Pasalnya, juga terdapat jadwal tahap dari seleksi mulai dari pengumuman, pendaftaran, pelaksanaan tes hingga penerimaan hingga pengangkatan.

Setelah proses pengumuman dan pendaftaran, selanjutnya dilaksanakan tahapan seleksi administrasi. Bagi yang dinyatakan lolos berhak mengikuti seleksi komptensi dasar di rentang waktu 16 Oktober-14 November 2024.

Selain itu, peserta rekrutmen juga wajib mengikuti seleksi kompetensi bidang yang akan diselenggarakan pada 9-20 Desember 2024. “Rencananya pengumuman hasil CPNS diumumkan antara rentang waktu 5-12 Januari 2025,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News