Mengenal Parsimoni, Prinsip yang Bikin Geram Silfester Matutina ke Rocky Gerung
Oposisicerdas.com Jenis Media: News
Perdebatan Rocky Gerung dengan Silfester Matutina di sebuah acara talkshow yang disiarkan langsung di stasiun televisi swasta hingga kini masih menjadi perbincangan publik.
Salah satu perdebatan sengit yang berujung pada ucapan kasar dari Silfester Matutina adalah prinsip parsimoni yang dijelaskan oleh Rocky Gerung.
Prinsip Parsimoni yang dijelaskan oleh Rocky Gerung berawal dari pertanyaan Aiman Witjaksono tentang adanya dugaan cawe-cawe di Pilkada Serentak 2024.
"Di dalam metodologi berpikir, ada yang namanya prinsip parsimoni, jadi di dalam banyak argumentasi, yang paling sederhanalah yang paling mungkin untuk diterima, namanya Ockham Razer, guntingnya Ockham," kata Rocky seperti dikutip Kilat.com dari kanal YouTube iNews Kamis, 5 September 2024.
"Nah cawe-cawe itu argumen yang paling sederhana, kan gak bisa ngebuktiin apa-apa kan," ujarnya.
Rocky lantas menceritakan dirinya yang menaiki eskalator di dalam gedung stasiun televisi tersebut untuk menuju ruangan talkshow. Pada area eskalator tersebut, terdapat sebuah tulisan yang dibuat oleh Hari Tanoesoedibjo.
Dimana, tulisan tersebut berbunyi 'success is not free you have to fight for it'. Namun, Rocky menduga beberapa narasumber di acara talkshow tersebut salah mengartikan quotes dari Hari Tanoesoedibjo itu. Ketua Umum Solidaritas Merah Putih (solmet) Silfester Matutina yang menjadi salah satu narasumber tersebut, langsung menyanggah pernyataan Rocky.
"Kami bukan penjilat, saya satu orang yang tidak dapat apapun dari Pemerintah ini, baik jabatan, baik proyek dan sebagainya," ujar Silfester.
Rocky lantas menimpali sanggahan Silfester dan menjelaskan prinsip parsimoni yang digagas oleh William Ockham.
"Orang yang saya sebut tadi, William Ockham, Anda kenal? Anda kenal orang itu? William Ockham yang menulis prinsip parsimoni di dalam berpikir, Anda tahu dia siapa? Gak tahu, dia juga bujangan lapuk," tutur Rocky.
Ockham's razor yang memiliki kata lain pisau silet Occam adalah prinsip yang menyatakan bahwa penjelasan yang paling sederhana itulah yang biasanya benar. Pisau dalam prinsip ini digunakan sebagai perumpamaan, dimana untuk mendapatkan solusi diperlukan pikiran yang tajam yang mampu mencermati masalah dengan baik dan tepat.
William Ockham sendiri merupakan seorang pastor Ordo Fransiskan sekaligus filsuf asal Inggris pada abad 12.
Ia merupakan perintis nominalisme sekaligus dianggap sebagai bapak epistemologi dan filsafat modern.(*)
Foto: Kolase William Ockham dan perdebatan sengit Rocky Gerung dengan Silfester Matutina (Kolase tangkap layar https://jpicofmindonesia.org dan YouTube iNews)
Sentimen: negatif (80%)