Sentimen
Informasi Tambahan
Event: Pilkada Serentak
Kab/Kota: Yogyakarta, Sleman
Kasus: korupsi
Partai Terkait
Tokoh Terkait
Ramai soal Jet Pribadi, Eks Ketum PSI Mengaku Kini Tak Tahu Keberadaan Kaesang
Liputan6.com Jenis Media: News
Liputan6.com, Jakarta Mantan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie enggan menanggapi soal sorotan hidup mewah putra bungsu Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Kaesang Pangarep serta istrinya, Erina Gudono yang menggunakan jet pribadi. Grace menyebut dirinya saat ini tak masuk struktur kepengurusan PSI.
"Itu kan terkait dengan, mendingan tanya Beliaunya (Kaesang) langsung. Kan aku udah enggak di struktur," kata Grace di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (3/9/2024).
Dia mengaku tak mengetahui soal keberadaan Ketua Umum PSI itu saat ini. Grace menyebut dirinya tidak memantau kegiatan sehari-hari Kaesang dan Erin Gudono.
"Saya sudah enggak di struktur, jadi enggak mantau hari-hari. Dicek dulu. Nanti salah lagi informasi dari saya," tutur Grace.
Sebelumnya, Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Alexander Marwata memerintahkan Direktorat Gratifikasi dan Direktorat Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) KPK untuk meminta klarifikasi Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) usai bepergian menggunakan jet pribadi.
"Pimpinan sendiri sebenarnya sudah memerintahkan Direktur Gratifikasi, tolong dong itu informasi-informasi dari media itu diklarifikasi," kata Alex di Gedung KPK, Selasa, 27 Agustus 2024.
Menurut Alex, klarifikasi terhadap Kaesang yang menyewa jet pribadi dengan harga cukup fantastis itu diperlukan. Selain untuk memecahkan polemik di masyarakat, KPK ingin mengetahui apakah penggunaan jet pribadi itu berkaitan dengan pemberian fasilitas.
"Kita harus pro aktif klarifikasi, toh enggak masalah juga KPK yang kemudian bisa menjelaskan. Tapi jangan sampai pertanyaan masyarakat itu menggantung, ini apa ini kejadiannya, apakah masuk gratifikasi? Siapa yang memberikan fasilitas itu dan sebagainya harus clear," tegasnya.
Sentimen: negatif (66.5%)