Abadikini.com, PANGKALPINANG – Erzaldi Rosman Djohan dan Yuri Kemal Fadlullah secara resmi mendaftar sebagai bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Bangka Belitung (Babel) pada Kamis, 29 Agustus 2024. Pendaftaran ini menjadi semakin istimewa dengan kehadiran Yusril Ihza Mahendra yang menemani kedua calon di KPU Bangka Belitung.

Pasangan calon ini datang ke KPU dengan cara unik, yakni mengendarai sepeda motor bersama ratusan anggota klub motor Vespa, menciptakan suasana semarak dan penuh semangat.

Erzaldi Rosman mengungkapkan rasa bangganya karena didampingi oleh tokoh nasional Yusril Ihza Mahendra, yang juga merupakan ayah dari Yuri. “Ini suatu kebanggaan bagi kami berdua, karena ayahanda Yusril Ihza Mahendra, seorang tokoh nasional, hadir di KPU mendampingi kami,” ujar Erzaldi.

Erzaldi menegaskan bahwa ia dan Yuri kini telah resmi mendaftar sebagai bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bangka Belitung. “Tim dan relawan sudah dibentuk, kami siap melangkah ke depan,” tambahnya.

Erzaldi juga berharap bahwa pesta demokrasi ini dapat berlangsung dengan kegembiraan tanpa adanya permusuhan, seperti penyebaran hoaks dan sebagainya. “Siapapun yang terpilih nanti, kedua pasangan calon ini adalah putra-putri terbaik Babel. Kami serahkan kepada masyarakat untuk memilih yang terbaik,” ungkapnya.

Di sisi lain, Yusril Ihza Mahendra menyatakan kehadirannya di KPU untuk mendukung dan menemani anaknya, Yuri, serta Erzaldi dalam proses pendaftaran Pilgub Babel. “Anak saya ada enam, tiga perempuan dan tiga laki-laki. Dua di antaranya mengikuti jejak saya terjun ke politik,” kata Yusril.

Yusril juga menyebutkan bahwa selain Yuri yang maju sebagai bakal calon Wakil Gubernur mendampingi Erzaldi, anak keempatnya, Ali Reza Mahendra, juga maju sebagai bakal calon Wakil Bupati Belitung Timur mendampingi Burhanuddin. “Alhamdulillah, keduanya sudah resmi mendaftar ke KPU Babel dan KPU Belitung Timur,” ujarnya.

Ia pun berharap agar kedua anaknya yang maju di Pilkada ini mendapatkan dukungan penuh dari masyarakat Bangka Belitung.