JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Mardiono berpandangan, potensi PDI-P tidak mendapatkan rekan koalisi pada Pilkada Jakarta 2024 adalah keniscayaan.

Mardiono mengatakan, dalam dunia politik, partai politik bisa saja bekerja sama pada masa tertentu, lalu berbeda pilihan pada waktu yang lain.

"Ya itu, sudah menjadi keniscayaan politik ya. Kadang bersama, kadang berbeda, itu lah demokrasi kita," kata Mardiono di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Jumat (16/8/2024).

Mardiono mengatakan, PPP memang condong untuk merapat ke Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada Jakarta 2024.

Baca juga: PPP Beri Sinyal Merapat ke KIM pada Pilkada Jakarta, Mardiono: Secepatnya Diumumkan

PPP pun sudah menaytakan mendukung pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka meksi sebelumnya berkoalisi dengan PDI-P pada Pemilihan Presiden 2024.

Kendati demikian, Mardiono mengeklaim bahwa PPP dan PDI-P terus menjalin komunikasi.

"Wah komunikasi terus, komunikasi jalan terus, tak pernah terputus," kata dia.

Untuk diketahui, PDI-P berpotensi kehilangan rekan koalisi pada Pilkada Jakarta 2024 seiring dengan munculnya wacana membentuk Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus.

KIM Plus merupakan koalisi partai politik yang beranggotakan anggota KIM ditambah partai politik di luar anggota KIM.

Baca juga: Soal PDI-P Ditinggal, Prabowo: Ditinggal atau Siapa yang Meninggalkan Siapa, Saya Tidak Mengerti

Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Nasdem yang sebelumnya mendukung Anies Baswedan kini mengirim sinyal bakal bergabung dengan KIM Plus.

Sementara itu, Partai Kebangkitan Bangsa belum mengambil keputusan soal Pilkada Jakarta 2024.

Namun, Ketua DPP PDI-P Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyebut bahwa partainya tengah intens berkomunikasi dengan PKB dan PKS untuk Pilkada Jakarta.

"Saya tidak tahu persis tapi dari Sekjen, pilkada, mereka memang melakukan komunikasi terus dengan beberapa partai, yang terutama dengan PKS dan PKB. Saya kira itu," kata Ahok ditemui di Kantor DPP PDI-P, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (14/8/2024).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.