Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Senayan, Kebayoran Baru
Kasus: teror
Kasus Pengrusakan Mobil Jurnalis Tempo Didesak Diusut Tuntas
Medcom.id Jenis Media: News
Jakarta: Ikatan Wartawan Hukum (Iwakum) mengutuk dugaan teror terhadap jurnalis Tempo, Husein Abri Dongoran. Iwakum mendesak kepolisian mengusut tuntas kasus itu dan mengungkap motifnya. "Polisi harus berani mengusut hingga tuntas kejahatan ini dan jangan berhenti dengan menangkap pelaku, tetapi juga harus mengungkap motif dan kemungkinan adanya pihak lain yang terlibat," kata Ketua Umum Iwakum Ryan Suhendra, Rabu, 7 Agustus 2024. Ryan menegaskan teror terhadap wartawan tak boleh dibiarkan. Penanganan yang berlarut bisa membuat kejadian serupa terulang. "Jangan sampai kekerasan terhadap wartawan terus berulang karena penanganan yang berlarut," ungkap dia. Mobil jurnalis Tempo Husein Abri Dorongan dirusak orang tak dikenal pada Senin malam, 5 Agustus 2024. Kasus ini terjadi saat dirinya hendak memutar balik kendaraan di Jalan Pattimura, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan tepatnya di belakang Mabes Polri, dan depan kantor Kementerian PUPR sekitar pukul 21.50 WIB, Senin 5 Agustus 2024. Saat itu, Hussein hendak pulang ke rumahnya setelah bertemu narasumber di mal Senayan City. Hussein kemudian mendengar bunyi keras di belakang mobilnya. Husein mulanya menduga seorang menabrak bagian belakang mobilnya, tetapi dari spion tengah, ia tak melihat ada mobil lain di belakangnya. Saat itu, Husein hanya melihat dua orang berboncengan sepeda motor melaju ke arah Senayan. Husein tidak langsung memberhentikan mobilnya karena jalanan cukup gelap. Husein baru memarkirkan mobil di Jalan Senjaya atau tepatnya di dekat Museum Polri. Ia sempat kembali lagi ke dekat lokasi kejadian untuk mencari CCTV yang mungkin merekam peristiwa tersebut. Namun, petugas keamanan di Kementerian PUPR menyatakan tidak ada CCTV yang mengarah ke lokasi kejadian.
Jakarta: Ikatan Wartawan Hukum (Iwakum) mengutuk dugaan teror terhadap jurnalis Tempo, Husein Abri Dongoran. Iwakum mendesak kepolisian mengusut tuntas kasus itu dan mengungkap motifnya."Polisi harus berani mengusut hingga tuntas kejahatan ini dan jangan berhenti dengan menangkap pelaku, tetapi juga harus mengungkap motif dan kemungkinan adanya pihak lain yang terlibat," kata Ketua Umum Iwakum Ryan Suhendra, Rabu, 7 Agustus 2024.
Ryan menegaskan teror terhadap wartawan tak boleh dibiarkan. Penanganan yang berlarut bisa membuat kejadian serupa terulang.
"Jangan sampai kekerasan terhadap wartawan terus berulang karena penanganan yang berlarut," ungkap dia.
Mobil jurnalis Tempo Husein Abri Dorongan dirusak orang tak dikenal pada Senin malam, 5 Agustus 2024. Kasus ini terjadi saat dirinya hendak memutar balik kendaraan di Jalan Pattimura, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan tepatnya di belakang Mabes Polri, dan depan kantor Kementerian PUPR sekitar pukul 21.50 WIB, Senin 5 Agustus 2024. Saat itu, Hussein hendak pulang ke rumahnya setelah bertemu narasumber di mal Senayan City.
Hussein kemudian mendengar bunyi keras di belakang mobilnya. Husein mulanya menduga seorang menabrak bagian belakang mobilnya, tetapi dari spion tengah, ia tak melihat ada mobil lain di belakangnya. Saat itu, Husein hanya melihat dua orang berboncengan sepeda motor melaju ke arah Senayan.
Husein tidak langsung memberhentikan mobilnya karena jalanan cukup gelap. Husein baru memarkirkan mobil di Jalan Senjaya atau tepatnya di dekat Museum Polri. Ia sempat kembali lagi ke dekat lokasi kejadian untuk mencari CCTV yang mungkin merekam peristiwa tersebut. Namun, petugas keamanan di Kementerian PUPR menyatakan tidak ada CCTV yang mengarah ke lokasi kejadian.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(AGA)
Sentimen: negatif (100%)