Sentimen
Negatif (94%)
4 Agu 2024 : 06.04
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Malang

Kasus: Teroris, Bom bunuh diri

Tokoh Terkait
Kombes Aswin Siregar

Kombes Aswin Siregar

5 Fakta Baru Terduga Teroris Batu yang Masih Berusia 19 Tahun

Detik.com Detik.com Jenis Media: Metropolitan

4 Agu 2024 : 06.04
5 Fakta Baru Terduga Teroris Batu yang Masih Berusia 19 Tahun
Jakarta -

Densus 88 Antiteror Polri menangkap terduga teroris berinisial HOK (19) di Batu, Jawa Timur. Densus 88 mengamankan HOK di Dusun Njeding, Desa Junrejo, Kecamatan Junrejo, Kota Batu, Jawa Timur pada Rabu (31/7/2024) malam.

"Benar ada penangkapan oleh D88, di Batu Malang. Satu orang (diamankan)" kata Juru Bicara Densus 88 Antiteror Polri, Kombes Aswin Siregar, saat dikonfirmasi, Kamis (1/8/2024).

Remaja tersebut berencana melakukan aksi bom bunuh diri di dua rumah ibadah di Malang. Polisi menyita sejumlah barang bukti yang diduga merupakan bahan kimia pembuatan bom. Termasuk bahan peledak berjenis triacetone triperoxide alias TATP yang sangat berbahaya dan memiliki daya ledak tinggi (high explosive).

-

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Rencana melakukan bom bunuh diri di dua tempat peribadahan di Malang, Jawa Timur," ucap Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan, Kamis (1/8/2024).

Berikut fakta-fakta terbaru soal kasus penangkapan terduga teroris asal Batu tersebut.

1. HOK Baiat ke ISIS Secara Online

Terduga teroris berinisial HOK (19) ditangkap di Batu, Jawa Timur. Juru bicara Densus 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar Polri menyebut HOK berbaiat sebagai simpatisan Daulah Islamiyah secara online.

"Sebagai informasi bahwa penyelidikan atau pengumpulan informasi oleh Densus 88 mendapatkan bahwa HOK merupakan simpatisan Daulah Islamiyah dalam hal ini ISIS. Yang bersangkutan sudah berbaiat, baiat dilakukan secara online oleh yang bersangkutan menggunakan salah satu aplikasi media sosial," kata Aswin kepada wartawan, Jumat (2/8/2024).

2. HOK Ditangkap saat Hendak Buang Barang Bukti

HOK ditangkap saat berada di kendaraan. Saat itu, HOK disebut hendak membuang barang bukti berupa bahan kimia yang merupakan bahan merakit bom.

"Yang bersangkutan pada saat tersebut berada di sebuah kendaraan yang saat akan bersiap-siap untuk membuang beberapa barang bukti bahan kimia yang digunakan untuk bahan peledak," ujar Aswin.

"Yang bersangkutan, tersangka ini merencanakan untuk melakukan bom bunuh diri di daerah Batu, Jawa Timur," tambahnya.

Baca di halaman selanjutnya.

Sentimen: negatif (94%)