PIKIRAN RAKYAT - Kepala BP2MI Benny Rhamdani sudah memenuhi panggilan Direktorat Tindak Pidana Umum (Dittipidum) Bareskrim Polri pada Senin, 29 Juli 2024 kemarin. Ia diperiksa sebagai saksi terkait inisial T yang disebut sebagai pengendali judi online.

Namun, nantinya Benny akan dipanggil kembali pada Kamis, 1 Agustus 2024. Dirtipidum Bareskrim Polri Brigjen Pol. Djuhandhani Rahardjo Puro menjelaskan bahwa pemanggilan itu dilakukan untuk pemeriksaan lebih lanjut.

“Dia minta untuk ditunda pemeriksaan lebih lanjut. Yang bersangkutan minta tanggal 5 Agustus untuk diperiksa kembali. Namun, kita kan juga ingin segera menjawab apa yang diharapkan masyarakat. Jadi, kita akan mengundang kembali tanggal 1 (Agustus) itu,” katanya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara pada Selasa, 30 Juli 2024.

Meski pada Senin, 29 Juli 2024 Polri sudah menghujani Benny dengan 22 pertanyaan, tapi Polri belum sempat mendalami sosok inisial T.

“22 pertanyaan itu kan dari dia kondisi sehat atau tidak, kemudian soal pribadi, soal kewajibannya, lalu tugas pokok dan tanggung jawabnya. Lalu, ditanya tentang rapat terbatas. Namun, begitu diputarkan video (video pidato Benny), beliau minta ditunda pemeriksaan,” ujarnya.

Setelah memenuhi panggilan pada Senin kemarin, Benny mengaku sudah memberikan keterangan soal inisial T tersebut.

“Pokoknya begini, T itu siapa, apakah dia benar pengendali atau tidak, saya sudah tuangkan dalam berita acara yang tadi saya tanda tangani dalam pemberian klarifikasi ke teman-teman penyidik,” ucapnya.

Meski begitu, ia enggan mengungkapkan siapa inisial T yang dimaksudkannya hingga membuat satu Indonesia heboh tersebut. 

“Terkait inisial T yang selama ini juga menjadi pertanyaan banyak pihak rekan-rekan media, karena pemberian klarifikasi sudah dilakukan, maka silakan tanya ke penyidik,” tuturnya.

Inisial T itu viral usai Benny menyinggungnya dalam acara Pengukuhan Kawan Pekerja Migran Indonesia wilayah Sumatera Utara di Medan pada Selasa, 23 Juli 2024.

Saat itu, ia menyebut inisial T sebagai aktor pengendali praktik judi online di Indonesia dari Kamboja dan sosok di balik penipuan online.

“Sebetulnya sangat mudah untuk menangkap siapa aktor di balik bisnis online di Kamboja dan aktor di balik scamming online. Saya cukup menyebut inisialnya T saja paling depan. Dan ini saya sebut di depan Presiden. Boleh ditanyakan Pak Menkopolhukam, Pak Mahfud MD saat itu,” katanya.***