Sentimen
Positif (98%)
29 Jul 2024 : 11.59
Informasi Tambahan

Event: Pilkada Serentak

Institusi: Indonesia Political Review

Kab/Kota: Kepulauan Seribu

Partai Terkait

Pengusaha Tol Jusuf Hamka Diusung Maju Pilgub Jakarta 2024, Golkar Bidik Kursi Wakil Gubernur

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

29 Jul 2024 : 11.59
Pengusaha Tol Jusuf Hamka Diusung Maju Pilgub Jakarta 2024, Golkar Bidik Kursi Wakil Gubernur

PIKIRAN RAKYAT - Golkar mulai menyosialisasikan pengusaha tol Jusuf Hamka sebagai bakal calon wakil gubernur (Bacawagub) di Pilgub Jakarta 2024. Hal itu dilakukan, sesuai keputusan DPP Golkar yang sebelumnya telah memutuskan mengusung sosok pengusaha yang akrab disapa Babah Alun itu.

Salah satu ormas sayap Golkar, Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) DKI Jakarta mengaku akan patuh terhadap keputusan tersebut. Ketua DPD MKGR DKI Jakarta, Basri Baco mengatakan bahwa pihaknya akan melaksanakan berbagai program untuk menyosialisasikan Cagub jagoannya kepada warga Jakarta.

Salah satunya, dengan kegiatan sosial yang menyentuh langsung dengan kebutuhan masyarakat. Misalnya, memberikan kacamata baca gratis.

"Mulai pekan depan, kami akan menggelar kegiatan sosial seperti bagi-bagi kacamata baca gratis. Tumbler gratis dan sunatan massal hingga pengobatan gratis," ucap Basri Baco, Sabtu 27 Juli 2024.

Untuk memperkuat barisan, jajaran MKGR pun sebelumnya telah menggelar rapat pleno pada Sabtu petang. Rapat tersebut dihadiri ratusan orang perwakilan kader MKGR di seluruh Jakarta.

"Ada 120 orang yang hadir. Mereka terdiri dari pengurus MKGR Provinsi Jakarta dan pengurus MKGR di lima kota dan Kabupaten Kepulauan Seribu," ujar Basri Baco.

Dalam rapat itu, dia menekankan bahwa pihaknya mendukung keputusan DPP Golkar terkait penugasan Jusuf Hamka sebagai Bacawagub Jakarta dari Partai Golkar. Sekretaris DPD Golkar Jakarta itu meyakini keputusan DPP Golkar sebulan menjelang pendaftaran Pilkada 2024 sudah tepat, serta telah melalui berbagai pertimbangan yang matang.

Oleh karena itu, Basri Baco memerintahkan para kadernya untuk mematuhi arahan dari DPP Golkar.

“Kami juga menekankan bakal memberikan sanksi tegas kepada pengurus dan kader MKGR yang tidak menaati keputusan ini," tuturnya.

Jusuf Hamka Lebih Cocok di Jakarta

Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin menilai, Golkar lebih cocok mengusung pengusaha jalan tol Jusuf Hamka maju di Pilgub Jakarta 2024. Dosen Universitas Al-Azhar itu juga menilai popularitas Babah Alun lebih tinggi ketimbang Ridwan Kamil yang digadang-gadang bisa jadi lawan Anies Baswedan yang akan maju di Pilkada Jakarta.

“Jusuf Hamka punya popularitas yang tinggi, lalu aksesibilitas juga sangat oke karena bisa diterima oleh warga Jakarta,” ucapnya, Minggu 28 Juli 2024.

Akan tetapi, elektabilitas Jusuf Hamka belum teruji. Terlebih, untuk mengimbangi kandidat yang akan diusung di Pilgub Jakarta 2024, yaitu Anies Baswedan.

Ujang Komarudin menyebutkan, sejauh ini hanya Anies Baswedan yang diketahui kekuatan elektabilitasnya sebagai bakal calon gubernur (cagub) yang digadang-gadang diusung di Jakarta.

"Selama ini kan Jusuf Hamka belum masuk radar survei. Artinya belum bisa ditakar kekuatannya, sementara Anies Baswedan sudah diketahui kekuatan dari segi elektabilitas," katanya.

Ridwan Kamil Baiknya di Jabar

Ujang Komarudin mengungkapkan alasan lain Jusuf Hamka lebih cocok untuk Pilgub Jakarta 2024 ketimbang Ridwan Kamil, yakni popularitas Ridwan Kamil yang lebih tinggi di Jawa Barat. Dengan demikian, Ridwan Kamil dinilai lebih realistis maju pada Pilgub Jabar 2024 dibandingkan Jakarta.

Oleh karena itu, dia menyarankan Golkar mengusung pria akrab disapa Kang Emil itu di Pilkada Jabar karena peluang menangnya lebih besar daripada Jakarta.

"Peluangnya lebih besar di Jawa Barat kalau, misalnya, maju di Jakarta agak berat, kerja lebih keras lagi karena Ridwan Kamil lebih populer di Jawa Barat," tutur Ujang Komarudin.

Sementara itu, berdasarkan hasil survei teranyar Indikator Politik Indonesia pada Juni 2024, tiga teratas "top of mind" bakal calon gubernur Jakarta diisi oleh Anies Baswedan (39,7 persen), Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok (23,8 persen), dan Ridwan Kamil (13,1 persen).

Sedangkan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep menempati urutan ke-10 dengan raihan elektabilitas sebesar 0,3 persen.***

Sentimen: positif (98.5%)