Sentimen
Negatif (78%)
25 Jul 2024 : 22.21
Informasi Tambahan

Institusi: Paspampres

Kab/Kota: Washington

Kasus: pembunuhan, Insiden penembakan, penembakan

Pascapenembakan, Dinas Rahasia Sarankan Donald Trump Tak Kampanye di Luar Ruangan

iNews.id iNews.id Jenis Media: Nasional

25 Jul 2024 : 22.21
Pascapenembakan, Dinas Rahasia Sarankan Donald Trump Tak Kampanye di Luar Ruangan

WASHINGTON, iNews.id - Dinas Rahasia selaku paspampres Amerika Serikat (AS) merekomendasikan agar Donald Trump menghindari kampanye di luar ruangan. Bukan hanya itu, Dinas Rahasia juga meminta agar kampanye Trump tak menghadirkan banyak orang.

Rekomendasi ini disampaikan menyusul percobaan pembunuhan terhadap Trump pada 13 Juli lalu saat kampanye Pilpres AS 2024 di Butler, Pennsylvania. Pelaku, Thomas Matthew Crooks (20), menembak Trump saat berpidato dari jarak sekitar 150 meter.

Baca Juga

Langsung Gas! Kamala Harris Kalahkan Donald Trump dalam Polling Pilpres AS

Tembakan Crooks yang beraksi bak sniper meleset, mengenai daun telinga Trump.

Surat kabar The Washington Post, mengutip tiga sumber yang mengetahui masalah ini, melaporkan para agen Dinas Rahasia mengungkapkan keprihatinan mereka mengenai kampanye besar-besaran di luar ruangan yang akan dilakukan Trump.

Baca Juga

Bos Dinas Rahasia AS Dilaporkan Mundur Buntut Insiden Penembakan Donald Trump

Mengomentari permintaan Dinas Rahasia, tim Trump sedang mencari tempat-tempat in door yang potensial serta memiliki kapasitas penonton yang besar. Namun acara di dalam ruangan lebih mahal serta tak seheboh di area terbuka.

Direktur Dinas Rahasia Kimberly Cheatle pada Selasa kemarin mengundurkan diri menyusul percobaan pembunuhan Trump. Dinas Rahasia menjadi sorotan setelah kejadian itu karena gagal mengantisipasi penembakan meski sudah ada peringatan sebelumnya.

Baca Juga

Reaksi Donald Trump Joe Biden Mundur dari Pilpres AS: Kamala Harris bahkan Lebih Buruk!

Dalam surat yang dikirim kepada stafnya, Cheatle mengatakan bertanggung jawab penuh atas insiden tersebut.

Editor : Anton Suhartono

Sentimen: negatif (78%)