AYOBOGOR.COM - Seorang netizen di media sosial X menceritakan pengalaman buruknya yang sempat kemalingan. Komplotan maling itu membubuhkan tanda tangan ke rumah yang jadi sasaran selanjutnya.

Warganet dengan akun X @oylavia itu menceritakan bahwa pada 27 April 2024 pindah rumah ke daerah perumahan one gate system yang lokasinya dekat dengan stasiun.

Baru dua hari pindahan, motornya hilang dicuri maling. Satu kompleks perumahannya terdiri dari enam rumah, tiga diantaranya masih kosong.

Baca Juga: Bansos Beras 10 Kg Cair Hari Ini Sabtu, 20 Juli 2024 di Wilayah Wilayah Ini, Tahap 7 Sudah Cair?

Terdapat satu gerbang utama dan satu gerbang kecil yang menghadap ke kampung, tetapi gerbang kecil itu digembok.

Ternyata gerbang itulah yang dibobol maling. @oylavia mengakui bahwa kesalahannya adalah tidak memasukkan motor ke dalam rumah.

Meski demikian, saat itu posisi motornya sudah digembok cakram. Namun ternyata itu bukan jaminan keamanan, karena maling masih bisa mencurinya.

"This is purely our fault tapi kita udah stang kanan dan gembok rem cakram tapi ya malingnya pinter ya ges ini foto motornya, dah ikhlas kok," tulisnya.

Baca Juga: Sudah Final Closing, PKH BPNT Fix Cair Bareng di KKS BRI, BNI, Mandiri, dan BSI KPM Siap Terima Saldo

Kejadian kemalingan di wilayah perumahan itu berlanjut. Pada 7 Juni 2024, Grup Whatsapp perumahan "Jambu Dipa Village" mengabarkan bahwa terjadi curanmor lagi di RW mereka.

Pencurian itu terekam CCTV, kejadiannya subuh dini hari. Kemudian pada 11 Juni 2024, komplotan maling beraksi di sebuah rumah dengan modus mematikan meteran listrik.

Tragisnya, maling tersebut tidak segan melakukan kekerasan sehingga menyebabkan pemilik rumah terluka di bagian kepala.

Lanjut pada 19 Juli 2024 ada kejadian pencurian lagi di perumahan sekitar. Kali ini malingnya terdiri dari empat orang, satu orang diantaranya bahkan terekam membawa pistol, namun tidak diketahui apakah pistol tersebut asli atau palsu.

Baca Juga: KPM Yogyakarta Sebut Bansos PKH BPNT Juli Agsutus Sudah Cair Hari Ini Sabtu 20 Juli di KKS BRI, Cek Faktanya

Yang paling meresahkan adalah "Tanda Tangan" di tembok rumah. Artinya rumah itu sudah diincar dan bakal jadi sasaran selanjutnya.

"20 Juli 2024. Akhirnya semua warga check rumah dan tembok masing-masing dong karena takut ditandain juga and turns out banyak rumah yang ditandain termasuk gerbang perumahan kita," tulis @oylavia.

Bukan cuma tembok rumah, cover penutup mobil juga ada yang mendapat tanda tangan maling sehingga warga semakin resah dengan kejadian ini.

"THE END. Guys segitu dulu, semoga jelas ya threadnya, aku cuma minta pihak berwajib untuk investigasi hal ini karena udah banyak kejadian kaya gini tentunya merugikan banyak orang, kalau bisa diselidiki keberadaan mereka karena meresahkan banget. Bantu RT ya," pungkasnya.