Sentimen
Positif (48%)
20 Jul 2024 : 17.24
Informasi Tambahan

Agama: Islam

Institusi: UIN

Jokowi Lantik 3 Wamen, Pengamat: Akselerasi Kinerja Menteri

Medcom.id Medcom.id Jenis Media: News

20 Jul 2024 : 17.24
Jokowi Lantik 3 Wamen, Pengamat: Akselerasi Kinerja Menteri

Jakarta: Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) resmi melantik tiga wakil menteri Kabinet Indonesia Maju dalam sisa masa jabatan periode tahun 2019-2024 di Istana Negara, Jakarta Pusat, Kamis, 18 Juli 2024. Langkah tersebut dinilai sebagai upaya akselerasi kinerja menteri. “Tentu untuk mengakselerasi kinerja menteri. Posisi wamen di situ,” kata pengamat politik dari Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah, Adi Prayitno saat dikutip dari Media Indonesia, Kamis, 18 Juli 2024. Kebijakan tersebut juga dinilai sebagai upaya meningkatkan capian kinerja kementerian. Mengingat, sisa pemerintahan Jokowi tersisa tiga bulan. “Melipatgandakan capaian kinerja menteri. Di luar itu pasti dikaitkan dengan sharing power mengingat usia kabinet Jokowi tinggal 3 bulan,” ungkap dia.   Namun, dia tidak yakin akselerasi kinerja menteri bisa dilakukan dalam waktu tiga bulan. Setidaknya adanya tambahan posisi wamen bisa mengantisipasi ekonomi yang tak stabil. “Setidaknya bisa mengantisipasi kondisi ekonomi yang tak stabil, up and down tak menentu,” tandasnya. Sebelumnya, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) resmi melantik tiga wakil menteri Kabinet Indonesia Maju dalam sisa masa jabatan periode tahun 2019-2024 di Istana Negara, Jakarta Pusat, Kamis, 18 Juli 2024. Mereka yang dilantik yakni Thomas Djiwandono, sebagai Wakil Menteri Keuangan. Kini Menkeu Sri Mulyani memiliki wakil menteri lain selain Suahasil Nazara. Kemudian Yuliot yang mengisi posisi baru Wakil Menteri Investasi. Serta Sudaryono sebagai Wakil Menteri Pertanian menggantikan Harvick Hasnul Qolbi.

Jakarta: Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) resmi melantik tiga wakil menteri Kabinet Indonesia Maju dalam sisa masa jabatan periode tahun 2019-2024 di Istana Negara, Jakarta Pusat, Kamis, 18 Juli 2024. Langkah tersebut dinilai sebagai upaya akselerasi kinerja menteri.
 
“Tentu untuk mengakselerasi kinerja menteri. Posisi wamen di situ,” kata pengamat politik dari Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah, Adi Prayitno saat dikutip dari Media Indonesia, Kamis, 18 Juli 2024.
 
Kebijakan tersebut juga dinilai sebagai upaya meningkatkan capian kinerja kementerian. Mengingat, sisa pemerintahan Jokowi tersisa tiga bulan.
“Melipatgandakan capaian kinerja menteri. Di luar itu pasti dikaitkan dengan sharing power mengingat usia kabinet Jokowi tinggal 3 bulan,” ungkap dia.
 
Namun, dia tidak yakin akselerasi kinerja menteri bisa dilakukan dalam waktu tiga bulan. Setidaknya adanya tambahan posisi wamen bisa mengantisipasi ekonomi yang tak stabil.
 
“Setidaknya bisa mengantisipasi kondisi ekonomi yang tak stabil, up and down tak menentu,” tandasnya.
 
Sebelumnya, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) resmi melantik tiga wakil menteri Kabinet Indonesia Maju dalam sisa masa jabatan periode tahun 2019-2024 di Istana Negara, Jakarta Pusat, Kamis, 18 Juli 2024.
 
Mereka yang dilantik yakni Thomas Djiwandono, sebagai Wakil Menteri Keuangan. Kini Menkeu Sri Mulyani memiliki wakil menteri lain selain Suahasil Nazara.
 
Kemudian Yuliot yang mengisi posisi baru Wakil Menteri Investasi. Serta Sudaryono sebagai Wakil Menteri Pertanian menggantikan Harvick Hasnul Qolbi.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(ABK)

Sentimen: positif (48.5%)