JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Majelis Syura Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nur Wahid tak melihat ada figur yang cukup mumpuni untuk menandingi Anies Baswedan di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2024.

Ia mengatakan, jika mengacu hasil Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, hanya presiden terpilih Prabowo Subianto yang bisa menandingi Anies dalam kontestasi elektoral di Jakarta.

“Kalau ukurannya adalah dari pilpres kemarin, dari pilpres kemarin kompetitor beliau (Anies) yang paling tajam adalah calon presiden yang lain yaitu Pak Prabowo,” ujar Hidayat dihubungi Kompas.com, Selasa (16/7/2024).

Baca juga: PKS Yakin Anies Bakal Didukung Warga yang Kecewa dengan Kerja Heru Budi

Berdasarkan hasil Pilpres 2024 kemarin, Prabowo dan wakil presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka memperoleh 2.692.011 suara.

Sementara itu, Anies yang berpasangan dengan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar mendapatkan suara 2.653.762 suara.

“Dengan segala effort-nya (Anies) hanya kalah sedikit dari Pak Prabowo dan itupun dari suara di luar negeri bukan dari suara di Jakarta, kalau suara di Jakarta beliau (Anies) masih menang,” papar dia. 

Adapun hasil survei Litbang Kompas Juni 2024 menunjukan, ada 30 persen responden yang belum menentukan pilihan.

Baca juga: Anies, Ahok, dan Ridwan Kamil Nama Teratas yang Dipilih Warga Jakarta, Gerindra Akui Prioritaskan Salah Satunya

Hidayat optimistis, tak ada figur yang cukup efekfif mengambil ceruk suara itu.

“Bila kemudian maka apakah ada kompetitor yang bisa mengambil ceruk pilihan warga Jakarta atas ketidakpuasan pada Pak Anies?” kata dia. 

“Menurut saya tidak ada yang lebih hebat dari Pak Prabowo dalam kontestasi (elektoral melawan Anies di Jakarta),” ucap Hidayat.