Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Serang
Kasus: penembakan
Partai Terkait
Tokoh Terkait
Fakta-Fakta Penembakan Donald Trump, Pelaku Diketahui Pria 20 Tahun
iNews.id Jenis Media: Nasional
JAKARTA, iNews.id - Fakta-fakta penembakan Donald Trump menarik untuk disimak. Dia menderita luka ringan di telinga kanan setelah ditembak saat kampanye Pilpres AS 2024 di Butler, Pennsylvania, Amerika Serikat (AS), Sabtu (13/7/2024), pukul 18.15 waktu setempat.
Penembakan ini berlangsung 2 hari sebelum penetapan resmi dirinya sebagai calon presiden AS dari Partai Republik. Dia kemungkinan akan berhadapan kembali dengan Joe Biden, capres dari Partai Demokrat, pada pilpres AS yang akan berlangsung pada 5 November mendatang.
Baca Juga
Ditembak saat Kampanye, Donald Trump Sudah Keluar Rumah Sakit
Berikut beberapa fakta penembakan Donald Trump:1. Peluru Tembus Kuping Kanan Trump
Donald Trump ditembak sekitar 6 menit setelah memulai pidatonya dalam kampanye Pilpres AS 2024 di Butler. Saksi mata mendengar suara empat kali tembakan disusul dengan ambruknya Trump.
Dia menderita luka ringan di telinga kiri, tampak darah keluar dari telinga ke pipi sebelah kanannya.
Baca Juga
Terungkap, Pelaku Tembak Trump dari Jarak Ratusan Meter Sebelum Didor Sniper Dinas Rahasia
Trump dalam komentar pertamanya pasca-penembakan di akun media sosial Truth Social mengatakan peluru menembus kuping kanan bagian atas.
“Saya tertembak peluru yang menembus bagian atas telinga kanan. Saya mengalami pendarahan yang banyak,” kata Trump.
Baca Juga
Reaksi Donald Trump Setelah Ditembak, Sempat Cari Sepatunya hingga Teriakkan Fight!
2. Trump Masih Sempat Cari Sepatu dan Berteriak Fight
Donald Trump masih sempat mencari sepatunya setelah ambruk ditembak di panggung kampanye. Dia meminta petugas Dinas Rahasia yang mengelilinya untuk memberikan pengamanan untuk memberi kesempatan memakai sepatu.
Setelah itu dia kembali meminta petugas untuk membawanya perlahan sambil mengepalkan tangan ke arah para pendukung, sambil berteriak, "Fight, fight, fight!"
Teriakan itu disambut para pendukung dengan melontarkan, "USA, USA, USA".
Trump terlihat mengucurkan darah di wajah kanan saat dikawal petugas turun dari panggung kemudian dibawa meninggalkan lokasi menggunakan mobil van hitam.
3. Pelaku Ditembak Mati Sniper Dinas Rahasia
Petugas langsung bertindak setelah penembakan Trump. Enam petugas Dinas Rahasia yang melakukan pengawalan melekat langsung mengelilingi Trump di panggung sebelum membawanya turun.
Sementara itu petugas lain, termasuk sniper, mencari sumber tembakan dan mendapati seorang pria mencurigakan di luar area kampanye. Setelah memastikan pria itu pelakunya, personel Dinas Rahasia dari tim serang balas menembaknya hingga tewas di lokasi.
Pelaku beraksi menggunakan senapan AR dari jarak ratusan meter ke panggung.
Editor : Anton Suhartono
Sentimen: negatif (61.5%)