Palu: Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Sulawesi Tengah, mengimbau seluruh kadernya mendukung dan memenangkan pasangan bakal calon Ahmad HM Ali dan Abdul Karim Aljufri pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) provinsi itu. Ketua DPD Gerindra, Longki Djanggola mengatakan, seluruh kader wajib dan patuh terhadap keputusan partai yang sudah mengeluarkan rekomendasi dukungan kepada Ahmad Ali dan Abdul Aljufri. "Jika masih ada kader Gerindra menyatakan dukungan kepada kandidat lain, maka dipastikan dia merupakan kader plastik yang hanya menumpang Kartu Tanda Anggota (KTA)," terangnya, Minggu, 14 Juli 2024. Menurut mantan Gubernur Sulteng dua periode itu, Gerindra sudah jelas keputusan di Pilkada Sulteng. "Kami Ahmad Ali dan Abdul Aljufri. Bagi kami di Gerindra tidak ada tawar menawar," ungkapnya.   Longki meminta, jika ada kader Gerindra yang masih mendukung kandidat lain di Pilkada Sulteng, sebaiknya keluar dari Gerindra. "Kalau tidak mendukung calon dari kita, saya meminta mereka kembalikan KTA Gerindra, atau kami berhentikan sebagai anggota Gerindra," paparnya. Longki menjelaskan, pada Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) lalu sudah dengan tegas menginstrusikan kepada seluruh kader Gerindra di Sulteng, untuk mendukung dan memenangkan pasangan Ahmad Ali-Abdul Aljufri di Pilkada Sulteng pada 27 November mendatang. "Setelah DPP Gerindra mengeluarkan rekomendasi, kami tidak membuka pendafaran calon. Dengan demikian seluruh kader wajib memenangkan pasangan yang diputuskan partai," ujarnya. Longki memastikan, kader Gerindra di seluruh kabupaten dan kota Sulteng siap memenangkan pasangan Ahmad Ali-Abdul Aljufri. "Tidak ada keretakkan di internal Gerindra, semua kader solid bahu membahu bekerja keras untuk memenangkan Ahmad Ali dan Abdul Aljufri," pungkasnya.

Palu: Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Sulawesi Tengah, mengimbau seluruh kadernya mendukung dan memenangkan pasangan bakal calon Ahmad HM Ali dan Abdul Karim Aljufri pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) provinsi itu.
 
Ketua DPD Gerindra, Longki Djanggola mengatakan, seluruh kader wajib dan patuh terhadap keputusan partai yang sudah mengeluarkan rekomendasi dukungan kepada Ahmad Ali dan Abdul Aljufri.
 
"Jika masih ada kader Gerindra menyatakan dukungan kepada kandidat lain, maka dipastikan dia merupakan kader plastik yang hanya menumpang Kartu Tanda Anggota (KTA)," terangnya, Minggu, 14 Juli 2024.
Menurut mantan Gubernur Sulteng dua periode itu, Gerindra sudah jelas keputusan di Pilkada Sulteng. "Kami Ahmad Ali dan Abdul Aljufri. Bagi kami di Gerindra tidak ada tawar menawar," ungkapnya.
 
Longki meminta, jika ada kader Gerindra yang masih mendukung kandidat lain di Pilkada Sulteng, sebaiknya keluar dari Gerindra.
 
"Kalau tidak mendukung calon dari kita, saya meminta mereka kembalikan KTA Gerindra, atau kami berhentikan sebagai anggota Gerindra," paparnya.
 
Longki menjelaskan, pada Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) lalu sudah dengan tegas menginstrusikan kepada seluruh kader Gerindra di Sulteng, untuk mendukung dan memenangkan pasangan Ahmad Ali-Abdul Aljufri di Pilkada Sulteng pada 27 November mendatang.
 
"Setelah DPP Gerindra mengeluarkan rekomendasi, kami tidak membuka pendafaran calon. Dengan demikian seluruh kader wajib memenangkan pasangan yang diputuskan partai," ujarnya.
 
Longki memastikan, kader Gerindra di seluruh kabupaten dan kota Sulteng siap memenangkan pasangan Ahmad Ali-Abdul Aljufri.
 
"Tidak ada keretakkan di internal Gerindra, semua kader solid bahu membahu bekerja keras untuk memenangkan Ahmad Ali dan Abdul Aljufri," pungkasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(WHS)