Teguh Aprianto Ungkap Fakta Mengejutkan Tentang Hacker Indonesia, Banyak yang Jago Tapi Tidak Dipekerjakan Pemerintah
Fajar.co.id Jenis Media: Nasional
FAJAR.CO.ID,JAKARTA -- Founder Ethical Hacker Indonesia Teguh Aprianto mengungkap fakta menarik terkait hacker-hacker di Indonesia.
Ketika menjadi bintang tamu di acara podcast Deddy Corbuzier di channel YouTube pribadinya.
Teguh Aprianto secara mengejutkan mengungkap hacker-hacker di Indonesia sangat ahli.
Khususnya untuk ‘white hat hacker’ yang disebutnya sangat banyak di Indonesia. Hanya saja, mereka tidak diakomodir oleh Pemerintah.
Dan hal tersebut di akomodir dengan baik kemudian oleh Teguh dan mengarahkan mereka ke hal-hal yang lebih positif.
“Bahkan kita sekarang lagi ngebentuk regenerasi biar anak-anak muda—daripada bandel ketangkep, kita arahkan untuk menggunakan hal positif dan make money,” kata Teguh.
Teguh bahkan menyebut Pemerintah sebenarnya aktif memantau perkembangan dari para hacker Indonesia.
Terlebih, mereka sering dan hampir tiap tahun mengadakan acara seperti ‘hacker competion’—di mana pesertanya profesional di bidangnya (hacking).
“Pemerintah yang bikin. Yang ikut jago-jago. Menang. Tapi enggak dipekerjakan. Yang ambil swasta. Goals-nya apa? Malah dimanfaatkan swasta buat nyari talent,” tuturnya.
Fakta menarik lainnya yang diungkap oleh Teguh adalah Pemerintah cenderung lebih percaya ke vendor, dibanding menghandle semuanya sendiri.
“Pemerintah itu apa-apa vendor. Jadi mereka enggak mau punya internal. Mereka butuh, harusnya,” terangnya.
(Erfyansyah/fajar)
Sentimen: positif (98.5%)