Sentimen
Informasi Tambahan
BUMN: PLN, PT Telekomunikasi Indonesia Tbk
Tokoh Terkait
Kata Menteri Basuki soal Kabar Jokowi Batal Ngantor di IKN Juli Ini
Medcom.id Jenis Media: News
Jakarta: Presiden Joko Widodo (Jokowi) dikabarkan batal berkantor di IKN pada bulan Juli ini. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono buka suara terkait kabar tersebut. Basuki, yang juga menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN), menegaskan bahwa Jokowi tidak pernah menyatakan batal berkantor di IKN pada bulan Juli ini. “Beliau nggak mengatakan batal kan? Beliau hanya bilang 'sudah belum (pembangunan)?’. Gitu aja kan? Tapi yang namanya Juli, sekarang tanggal berapa? Nah iyam baru tanggal 10 kan, masih ada 20 hari lagi," ujar Basuki. Jokowi juga dijadwalkan akan berangkat ke IKN pada akhir bulan Juli ini, dalam rangka memastikan kesiapan pembangunan IKN. Kunjungan tersebut dilangsungkan usai Jokowi ke Papua pada 22 Juli mendatang. “Nanti setelah tanggal 20, tanggal 22 kan ke Papua rayakan Hari Anak ya. Setelah itu insyaallah beliau (Jokowi) akan ke sana (IKN untuk mengecek)," katanya. Basuki mengatakan, sarana dan prasarana pendukung di IKN akan rampung pada bulan Juli. Hal ini sesuai dengan perkataannya beberapa waktu lalu. Jadi, menurutnya terlalu cepat jika menyimpulkan Jokowi batal berkantor di IKN. “Dari dulu saya bilang pertengahan Juli air akan masuk. Listrik sudah masuk, karena tadi saya baru kumpulin untuk energi dan komunikasi. Telkom, PLN, tadi sudah melapor (siap tuntas bulan ini),” kata Basuki. Sebelumnya, Presiden Jokowi sempat mengatakan bila semua sudah siap, dirinya bakal langsung pindah berkantor di IKN secepatnya. Pernyataan tersebut menimbulkan tanda tanya publik perihal pernyataan optimismenya bisa pindah berkantor ke IKN pada Juli 2024. "Airnya sudah siap belum? Listriknya sudah siap belum? Tempatnya sudah siap belum? Kalau siap, pindah. Tapi belum (siap infrastrukur air, listrik, dan tempatnya)," ungkap Jokowi di Lanud Halim Perdanakusumah, Jakarta Timur, Senin, 8 Juli 2024.
Jakarta: Presiden Joko Widodo (Jokowi) dikabarkan batal berkantor di IKN pada bulan Juli ini. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono buka suara terkait kabar tersebut.Basuki, yang juga menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN), menegaskan bahwa Jokowi tidak pernah menyatakan batal berkantor di IKN pada bulan Juli ini.
“Beliau nggak mengatakan batal kan? Beliau hanya bilang 'sudah belum (pembangunan)?’. Gitu aja kan? Tapi yang namanya Juli, sekarang tanggal berapa? Nah iyam baru tanggal 10 kan, masih ada 20 hari lagi," ujar Basuki.
Jokowi juga dijadwalkan akan berangkat ke IKN pada akhir bulan Juli ini, dalam rangka memastikan kesiapan pembangunan IKN. Kunjungan tersebut dilangsungkan usai Jokowi ke Papua pada 22 Juli mendatang.
“Nanti setelah tanggal 20, tanggal 22 kan ke Papua rayakan Hari Anak ya. Setelah itu insyaallah beliau (Jokowi) akan ke sana (IKN untuk mengecek)," katanya.
Basuki mengatakan, sarana dan prasarana pendukung di IKN akan rampung pada bulan Juli. Hal ini sesuai dengan perkataannya beberapa waktu lalu. Jadi, menurutnya terlalu cepat jika menyimpulkan Jokowi batal berkantor di IKN.
“Dari dulu saya bilang pertengahan Juli air akan masuk. Listrik sudah masuk, karena tadi saya baru kumpulin untuk energi dan komunikasi. Telkom, PLN, tadi sudah melapor (siap tuntas bulan ini),” kata Basuki.
Sebelumnya, Presiden Jokowi sempat mengatakan bila semua sudah siap, dirinya bakal langsung pindah berkantor di IKN secepatnya. Pernyataan tersebut menimbulkan tanda tanya publik perihal pernyataan optimismenya bisa pindah berkantor ke IKN pada Juli 2024.
"Airnya sudah siap belum? Listriknya sudah siap belum? Tempatnya sudah siap belum? Kalau siap, pindah. Tapi belum (siap infrastrukur air, listrik, dan tempatnya)," ungkap Jokowi di Lanud Halim Perdanakusumah, Jakarta Timur, Senin, 8 Juli 2024.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(SUR)
Sentimen: positif (80%)